Upload
pukao17
View
42
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
MATA KULIAHPEREKONOMIAN INDONESIA
(MWB 208)
Pengajar :TIM DOSEN
AKADEMI MANAJEMEN PERPAJAKAN INDONESIAJURUSAN MANAJEMEN PERPAJAKAN
BLITAR2013
JUDUL MATA KULIAH : PEREKONOMIAN INDONESIA
NOMOR KODE / SKS : MWB 208 / 3
DESKRIPSI SINGKAT :
Mata kuliah ini memberikan gambaran secara umum tentang bentuk dan sistem perekonomian di Indonesia, serta tahap dan permasalahan dalam proses pembangunan ekonomi Indonesia. Disamping itu, juga dibahas berbagai persoalan yang menyangkut perkembangan ekonomi Indonesia, misalnya tentang pertumbuhan dan pemerataan, ketenagakerjaan, kemiskinan dan perdagangan luar negeri, desentralisasi fiskal, bentuk liberalisasi dan privatisasi, serta kebijakan- kebijakan yang diterapkan di Indonesia.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa dapat menjelaskan apa yang dimaksud dengan perekonomian Iandonesia, bentuk dan sistem ekonomi Indonesia, berbagai persoalan pembangunan di Indonesia beserta kebijakan-kebijakan yang diterapkan di Indonesia
GARIS- GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
PERTEMUAN TUJUAN POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN ESTIMASI WAKTU
DAFTAR PUSTAKA
1 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
definisi perekonomian Indonesia serta
hubungannya dengan ilmu ekonomi, sistem ekonomi,
dan sistem sosial masyarakat. Mahasiswa juga mampu memahami tentang sistem ekonomi apa saja yang dipakai di Indonesia serta tahapan-tahapan perekonomian di
Indonesia
Perekonomian di Indonesia
1. Definisi Ilmu Ekonomi, Sistem Ekonomi, dan Sistem Sosial
2. Definisi Perekonomian Indonesia3. Hubungan Ilmu Ekonomi, Sistem
Ekonomi dan Sistem Sosial dengan Perekonomian Indonesia
4. Tahapan Perekonomian di Indonesia
3 x 30’ 47 bab 1
910
2 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
latar belakang terjadinya reformasi ekonomi di
Indonesia, peran lembaga multilateral dalam
kebijakan reformasi ekonomi, serta tujuan dan
kebijakan reformasi ekonomi di Indonesia
Gagasan Reformasi Ekonomi di Indonesia
1. Latar belakang Gagasan Reformasi Ekonomi di Indonesia
2. Definisi Reformasi Ekonomi3. Peran Lembaga Multilateral dan
Restrukturisasi4. Jenis Reformasi Ekonomi5. Tujuan dan Kebijakan Reformasi
Ekonomi di Indonesia
3 x 30’ 1 bab 1
3 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
konsep penting dalam strategi UMKM, definisi
dan ciri UMKM, kelebihan dan kelemahan UMKM, persoalan eksternal dan internal, serta peran dan
kondisi UMKM di Indonesia
Strategi Penguatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
1. Konsep Penting Strategi UMKM2. Definisi dan ciri-ciri UMKM3. Kelebihan dan Kelemahan
UMKM4. Persoalan Eksternal dan Internal
UMKM5. Faktor Kegagalan UMKM6. Peran dan Kondisi UMKM di
Indonesia
3 x 30’ 1 bab 35
4 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami konsep
penting dalam pembangunan daerah,
termasuk kebijakan yang menyangkut otonomi daerah dan anggaran
(fiskal), dimana komponen utama kebijakan fiskal
adalah terletak pada APBN dan APBD. Mahasiswa juga mampu memahami
dan mengetahui berbagai persoalan APBN dan
APBD serta hubungannya dengan kesejahteraan
masyarakat dan pembangunan ekonomidi
Indonesia
Pembangunan daerah dan Dinamika Kebijakan Fiskal di Indonesia
1. Konsep Penting Pembangunan Daerah
2. Kebijakan Otonomi Daerah3. Kebijakan Fiskal Pusat dan
Daerah4. Peran APBN dan APBD5. Berbagai Persoalan APBN dan
APBD di Indonesia
3 x 30’ 7 bab 97 bab 102 bab 3
5 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang masalah kependudukan di
Indonesia, struktur penduduk, dan
pengangguran di Indonesia, serta masalah
distribusi dan perpindahan penduduk
Kependudukan dan Ketenagakerjaan di Indonesia
1. Masalah Penduduk2. Struktur penduduk Indonesia3. Penduduk Usia Kerja dan
Pengangguran4. Masalah Distribusi dan
Perpindahan penduduk
3 x 30’ 7 bab 4
6 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
konsep distribusi pendapatan, beberapa persoalan kesenjangan
pendapatan, kemiskinan, dan kebijakan pemerintah Indinesia dalam mengatasi persoalan kemiskinan dan
distribusi pendapatan tersebut
Distribusi Pendapatan dan Kemiskinan
1. Konsep Distribusi Pendapatan dan Persoalan kesenjangan pendapatan
2. Kemiskinan3. Pilihan Kebijaksanaan
3 x 30’ 1 bab 22 bab 57 bab 5
7 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
refleksi pembangunan pertanian, kebijakan
pertanian dan pangan pada masa tahapan
perekonomian. Mahasiswa juga mampu memahami
tentang perubahan struktur ekonomi serta persoalan
krisis pangan dan daya beli masyarakat
Strategi Pembangunan Pertanian dan Kebijakan Pangan
1. Refleksi pembangunan Pertanian2. Kebijakan pangan dan sektor
pertanian masa penjajahan belanda
3. Kebijakan pangan masa Orde Lama
4. Kebijakan pangan masa Orde Baru
5. Perubahan Struktur Ekonomi6. Krisis Pangan dan Daya Beli
Masyarakat
3 x 30’ 1 bab 42 bab 77 bab 6
3
8 Ujian Tengah Semester
9Setelah mengikuti
perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
konsep dan tahap industrialisasi di Indonesia,
kebijakan industri dan pemilihan teknologi, serta
klasifikasi dan struktur industri di Indonesia
Kebijakan Pembangunan Sektor Industri
1. Konsep dan Tahap Industrialisasi2. Kebijaksanaan Industrialisasi3. Pemilihan Teknologi4. Klasifikasi dan Struktur Industri
3 x 30’ 7 bab 7
10Setelah mengikuti
perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang latar belakang daya saing daerah berkaitan dengan
kebijakan otonomi daerah, teori yang melatar
belakangi daya saiang daerah (teori keunggulan absolut dan komparatif),
analisa basis daerah, serta peran pemerintah dalam meningkatkan ketahanan ekonomi dan daya saing
daerah
Ketahanan Ekonomi, Daya Saing Daerah dan Pasar
1. Latar Belakang Daya saing Daerah berkaitan dengan Kebijakan Otonomi Daerah
2. Dasar Teori Keunggulan Absolut dan Keunggulan Komparatif
3. Faktor Penentu Keunggulan Bersaing suatu Daerah
4. Analisa Basis5. Peran Pemerintah dalam
Meningkatkan Ketahanan Ekonomi dan Daya Saing Daerah
3 x 30’ 1 bab 58
11 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
perlunya suatu negara melakukan perdagangan
luar negeri dan manfaatnya bagi kesejahteraan
masyarakat. Mahasiswa juga dapat menjelaskan bahwa perdagangan LN
bisa menimbulkan banyak persoalan beserta
contohnya. Mahasiswa juga mampu memahami
tentang Kondisi ULN Indonesia dan Neraca Pembayaran Indonesia
Perdagangan Luar Negeri dan Neraca Pembayaran Indonesia
1. Perdagangan LN dan Kesejahteraan
2. Kebijaksanaan dan Masalah Perdagangan LN
3. Utang Luar Negeri4. Neraca Pembayaran Indonesia
3 x 30’ 7 bab 11
12 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
fungsi uang dalam perekonomian, transmisi kebijakan moneter dalam kegiatan pembangunan
Indonesia, serta kelembagaan
kebijaksanaan moneter yang diterapkan di
Indonesia
Kebijakan Moneter dan Perkembangan Ekonomi Indonesia
1. Uang dan Perekonomian2. Peran Kebijakan Moneter dalam
Pembangunan3. Kelembagaan Kebijaksanaan
Moneter
3 x 30’ 1 bab 117 bab 8
5
13 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang pembangunan infrastruktur dan masalah kelembagaan
serta inovasi pembiayaannya di
Indonesia. Mahasiswa juga mampu memahami tentang peran PMA dan PMDN di
Indonesia
Infrastruktur dan Iklim Investasi
1. Pembangunan Infrastruktur dan Masalah Kelembagaan
2. Urgensi Infrastruktur dan Inovasi Pembiayaan
3. Investasi di Indonesia
3 x 30’ 2 bab 6
14 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang kinerja BUMN di Indonesia dari sebelum krisis sampai
saat ini, program restrukturisasi BUMN,
definisi, macam dan tujuan serta pelaksanaan
privatisasi BUMN di Indonesia
Liberalisasi dan Privatisasi BUMN di Indonesia
1. Kinerja BUMN di Indonesia2. Restrukturisasi BUMN3. Definisi, Macam, dan Tujuan
Privatisasi BUMN di Indonesia4. Proses Pelaksanaan Privatisasi
3 x 30’ 1 bab 106
2 bab 10
15 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa mampu memahami tentang
kondisi pembangunan ekonomi Indonesia secara global, birokrasi dan pola
kepemimpinan pemerintah Indonesia.
Pembangunan Ekonomi dan Problem Politik
1. Kepemimpinan dan Kompetensi2. Dana Aspirasi dan Insentif
Birokrasi di Indonesia3. Reshuffle dan Arah
Pembangunan Ekonomi
3 x 30’ 2 bab 13
16 Ujian Akhir Semester
Referensi :
1. Ahmad Erani Yustika, Perekonomian Indonesia: Deskripsi Preskripsi dan Kebijakan, Bayumedia, 20052. Ahmad Erani Yustika, Perekonomian Indonesia: Catatan dari Luar Pagar, Bayumedia, 20123. Boyke T, Harianto, Mangara T, Nunung Kusnadi, Dampak Kebijakan Fiskal Daerah Terhadap Ketahanan Pangan dan Kemiskinan di Sumatera
Utara, Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Vol. XVIII(1), 20104. Dumairy, Perekonomian Indonesia, PAU, UGM, 20015. Gugus Irianto, Khusnul Ashar, Nanang S, Analisis Makro dan Mikro: Jembatan Kebijakan Ekonomi Indonesia, BPFE Unibraw, 20066. Indra Bastian, Privatisasi di Indonesia: Teori dan Implementasi, Salemba Empat, 20027. Ketut Nehen, Perekonomian Indonesia, Udayana University Press, 20128. Piter Abdullah, Armida S.A, Nurry Effendi, Boediono, Daya Saing Daerah: Konsep dan Pengukurannya di Indonesia, BPFE Yogyakarta, 20029. Suroso, Perekonomian Indonesia, Gramedia, 199310. Tulus Tambunan, Perekonomian Indonesia: Teori dan Temuan Empiris, Ghalia Indonesia, 2001