Upload
others
View
10
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Banyuasin
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Banyuasin Sekojo Nomor 11
Telepon (0711) 7690008 Fax. (0711) 7690078 Kode Pos 30753
e-mail: [email protected] website: www.bpkad.banyuasinkab.go.id
PANGKALAN BALAI – 30753
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
halaman ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya, Laporan Kinerja Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya dan sesuai dengan ketentuan. Laporan Kinerja merupakan subsistem dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(SAKIP), yang disusun secara periodik berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan Kinerja ini merupakan salah satu media pertanggungjawaban BPKAD Kabupaten Banyuasin dalam pelaksanaan tugas dan fungsi dan tata kerjanya serta berperan dalam mengukur tingkat keberhasilan atau kegagalan kinerja pelaksanaan program dan kegiatan BPKAD Kabupaten Banyuasin selama tahun 2018. Selanjutnya laporan ini akan dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk pelaksanaan program dan kegiatan di masa yang akan datang agar semakin baik dalam menunjang keberhasilan pelaksanaan tugas, fungsi dan tata kerja BPKAD Kabupaten Banyuasin. Dengan mengingat bahwa kesempurnaan hanya milik Allah, diharapkan masukan dan saran guna perbaikan dalam kinerja maupun dalam penyusunan laporan ini di masa mendatang.
Pangkalan Balai, Maret 2019 KEPALA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN BANYUASIN, SUBAGIO, Ak., CA. Pembina Utama Muda NIP. 196510231987031001
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
halaman iii
DAFTAR ISI
hal. BAB I - PENDAHULUAN 1 A. Gambaran Umum Organisasi …………………………………………..
B. Kewenangan Tugas Pokok dan Struktur Organisasi ………….. C. Isu Strategis …………………………………………………………………. D. Sistematika Pelaporan …………………………………………………….
1 1 2 2
BAB II - PERJANJIAN KINERJA 3 BAB III - AKUNTABILITAS KINERJA 7 A. CAPAIAN KINERJA
1. Indikator Kinerja 1: Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah 1.1. Analisis Kinerja ……………………………………………………. 1.2. Analisis Efisiensi Sumber Daya ………………………………. 1.3. Analisis Program/Kegiatan …………………………………….
2. Indikator Kinerja 2: Perda APBD Ditetapkan Tepat Waktu 2.1. Analisis Kinerja ……………………………………………………. 2.2. Analisis Efisiensi Sumber Daya ………………………………. 2.3. Analisis Program/Kegiatan …………………………………….
3. Indikator Kinerja 3: Opini BPK terhadap LKPD n – 1 3.1. Analisis Kinerja ……………………………………………………. 3.2. Analisis Efisiensi Sumber Daya ………………………………. 3.3. Analisis Program/Kegiatan …………………………………….
4. Indikator Kinerja 4: Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan 4.1. Analisis Kinerja ……………………………………………………. 4.2. Analisis Efisiensi Sumber Daya ………………………………. 4.3. Analisis Program/Kegiatan …………………………………….
B. REALISASI KEUANGAN C. INOVASI DAN PENGHARGAAN
7
8 15 16 17
18 18 20 21
21 22 23 24
25 25 26 27 28 30
BAB IV - PENUTUP 31
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
halaman iv
DAFTAR TABEL
Judul
Nama Tabel hal.
Tabel 3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2014 - 2018 7 Tabel 3.2. Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah 2014 – 2018 8 Tabel 3.3. Realisasi PAD Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018 10 Tabel 3.4. Realisasi Pajak Daerah Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2014 11 Tabel 3.5. Realisasi Penerimaan non PAD Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018 12 Tabel 3.6. Realisasi Penerimaan Dana Perimbangan Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018 13 Tabel 3.7. Realisasi Penerimaan Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
14
Tabel 3.8. Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018 Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah
17 Tabel 3.9. Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018
Program Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah
17
Tabel 3.10. Kinerja Perda APBD ditetapkan tepat waktu 18 Tabel 3.11. Capaian Kinerja Persentase Tahapan Penyusunan APBD Tepat Waktu 19 Tabel 3.12. Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Indikator Kinerja Perda APBD DItetapkan Tepat Waktu
20
Tabel 3.13. Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018 Program Indikator Kinerja Perda APBD Ditetapan Tepat Waktu
21 Tabel 3.14. Capaian Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n-1 22 Tabel 3.15. Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Indikator Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n – 1
23
Tabel 3.16. Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018 Program Indikator Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n – 1
24 Tabel 3.17. Capaian Kinerja Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan 25 Tabel 3.18. Skor Survey Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan Tahun 2015 – 2018 26 Tabel 3.19. Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Indikator Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Pelayanan
27
Tabel 3.20. Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018 Program Indikator Kinerja Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Pelayanan
27 Tabel 3.21. Target dan Realisasi Keuangan Tahun 2014 – 2018 28 Tabel 3.22. Pagu dan Realisasi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Program BPKAD Kabupaten Banyuasin
29
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
halaman v
DAFTAR GAMBAR
Judul
Nama Gambar hal.
Gambar 2.1. Cascading Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah 5 Gambar 2.2. Cascading Indikator Kinerja Perda APBD ditetapkan tepat waktu 5 Gambar 2.3. Cascading Indikator Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n – 1 5 Gambar 2.4. Cascading Indikator Kinerja Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan 6 Gambar 3.1. Capaian Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah Periode 2014 – 2018 8 Gambar 3.2. Pertumbuhan PAD dan non PAD Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018 9 Gambar 3.3. Pertumbuhan Pajak Daerah Kabupaten Banyuasin Periode 2014 - 2018 10 Gambar 3.4. Pertumbuhan Pajak Daerah non PBB & BPHTB dan PBB & BPHTB
Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018
11
Gambar 3.5. Pertumbuhan PAD non Pajak Daerah Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018 12 Gambar 3.6. Pertumbuhan Realisasi Pendapatan non PAD Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
13
Gambar 3.7. Pertumbuhan Dana Perimbangan Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018 14 Gambar 3.8. Pertumbuhan Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
15
Gambar 3.9. Rasio Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018 Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah
16 Gambar 3.10. Rasio Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Indikator Kinerja Penetapan APBD Tepat Waktu
20
Gambar 3.11. Rasio Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2014 – 2018 Indikator Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n-1
23 Gambar 3.12. Rasio Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2014 – 2018
Indikator Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan
26
Gambar 3.13. Pertumbuhan Anggaran dan Realisasi Anggaran Periode 2015 – 2018 28 Gambar 3.14. Pertumbuhan Anggaran 2014 – 2018
Indikator Kinerja Utama BPKAD Kabupaten Banyuasin
29
Gambar 3.15. Pertumbuhan Realisasi Anggaran 2014 – 2018 Indikator Kinerja Utama BPKAD Kabupaten Banyuasin
30
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
halaman vi
DAFTAR LAMPIRAN
Judul
Nama Lampiran
Perjanjian Kinerja Tahun 2018 Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2018 Perjanjian Kinerja Tahun 2019 Rencana Kinerja Tahunan 2018 Rencana Kinerja Tahunan Perubahan 2018 Rencana Kinerja Tahunan 2019 Indikator Kinerja Utama Tahun 2018 Indikator Kinerja Utama Tahun 2019 Rencana Kerja Tahun 2018 Rencana Kerja Perubahan Tahun 2018 Rencana Kerja Tahun 2019 Renstra 2014 – 2018 Reviu Rencana Aksi 2018 Rencana Aksi Perubahan Tahun 2018 Rencana Aksi Tahun 2019 Monitoring Rencana Aksi 2018 Kertas Kerja Kinerja Renstra 2014 – 2018 Laporan Kinerja Tahun 2018 Berkala
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
halaman vii
EXECUTIVE SUMMARY (RINGKASAN EKSEKUTIF)
Rata-rata kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah Kabupaten
Banyuasin pada tahun 2018 mencapai 102,02%. Capaian ini lebih rendah dari rata-rata capaian tahun 2017 yang mencapai 102,40 tetapi lebih tinggi dari rata-rata capaian
renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar 100,83%.
Dari 4 indikator kinerja yang tercantum dalam Perjanjian Kinerja antara Kepala Dinas
Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah Kabupaten Banyuasin dengan Bupati Banyuasin, seluruh indikator kinerja (100,00%) berhasil mencapai target yang
diperjanjikan dengan capaian tertinggi pada indikator Rasio PAD terhadap Pendapatan
Daerah yang mencapai 108,08%. Dari target sebesar 5,94% berhasil dicapai sebesar 6,42%.
Dari segi realisasi anggaran, penyerapan anggaran pada tahun 2018 mencapai 87,37%.
Penyerapan anggaran tahun 2018 ini lebih rendah dari penyerapan anggaran tahun 2017
yang sebesar 95,76% tetapi lebih tinggi dari rata-rata periode renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar 85,20%.
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
I - 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum Organisasi
Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Banyuasin - sebelumnya dikenal dengan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah
(DPPKAD) Kabupaten Banyuasin - dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
(Lembaran Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2016 Nomor 18, Tambahan Lembaran
Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2016 Nomor 063) merupakan salah satu Organisasi Perangkat Daerah yang diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016
tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887).
B. Kewenangan Tugas Pokok dan Struktur Organisasi
Sebagaimana diatur melalui Peraturan Bupati Banyuasin Nomor 200 Tahun 2016
tentang Struktur Organisasi dan Penjabaran Tugas dan Fungsi Badan Pengelola
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin adalah perangkat daerah yang merupakan unsur
penunjang Urusan Pemerintahan dengan tugas fungsi penunjang Keuangan sub Pengelolaan Keuangan, Aset Daerah dan Pajak Daerah sesuai Kewenangan dan
Peraturan Perundangan-undangan yang berlaku. Selain itu BPKAD Kabupaten Banyuasin
juga bertindak sebagai Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah (SKPKD) sehingga berperan sebagai Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) dan merangkap
Bendahara Umum Daerah (BUD) termasuk pengelolaan asset daerah Kabupaten Banyuasin. Peran ini sejalan dengan peran Kementerian Keuangan Republik Indonesia
pada tatanan Pemerintah Pusat.
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
I - 2
C. Isu Strategis
Isu Strategis Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin sebagaimana digambarkan dalam Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2014-
2018 adalah sebagai berikut:
1. Belum optimalnya pengelolaan pendapatan daerah, khususnya dari sektor penerimaan PAD yang potensinya masih sangat besar untuk dikelola.
2. Mewujudkan pengelolaan anggaran yang Partisipatif, Transparan, Akuntabel, Disiplin, Adil, Efektif, dan Efisien melalui penyampaian Raperda APBD secara
tepat waktu dan penyediaan peraturan/pedoman pengelolaan anggaran daerah. 3. Mempertahankan opini WTP BPK RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah yang selalu diperoleh sejak LKPD 2012.
4. Meningkatkan kinerja dan akuntabilitas DPPKAD melalui peningkatan kompetensi dan penyelenggaraan SAKIP yang terukur dan bertanggung jawab.
D. Sistematika Pelaporan
LKjIP BPKAD Tahun 2018 melaporkan pencapaian kinerja BPKAD selama tahun 2018. Capaian kinerja tahun 2018 diukur dan dinilai berdasarkan dengan
membandingkan Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2018 dengan Capaian Kinerja 2018 sebagai tolak ukur keberhasilan tahunan organisasi.
Analisis atas capaian kinerja terhadap perjanjian kinerja tahun 2018 memungkinkan
dilakukannya identifikasi atas sejumlah celah kinerja atau performance gate sebagai
masukan bagi perbaikan kinerja di masa mendatang.
Dengan adanya pola pikir seperti ini sistematikan pelaporan Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin dapat
diiliustrasikan sebagai berikut:
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI IKHTISAR EKSEKUTIF
Bab I : Pendahuluan, menjelaskan secara ringkas Gambaran Umum, Kewenangan tugas pokok dan struktur organisasi, Isu strategis serta Sistematika Laporan
Kinerja.
Bab II : Perencanaan Kinerja, menjelaskan secara ringkas tentang ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun 2018.
Bab III : Akuntabilitas Kinerja, menjelaskan pengukuran Kinerja Tahun 2018, Analisis capaian kinerja, Realisasi Keuangan, Prestasi dan Penghargaan dan Tindak
lanjut Hasil Evaluasi Sebelumnya.
Bab IV : Penutup, menjelaskan kesimpulan umum atas capaian kinerja organisasi
serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan DPPKAD Kabupaten Banyuasin untuk meningkatkan kinerjanya.
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
II - 3
BAB II
PERENCANAAN
KINERJA
Perencanaan kinerja tahun 2018 dituangkan dalam Perubahan Rencana
Strategis 2014 – 2018, Perubahan Rencana Kerja Tahun 2018, Perubahan Rencana Kinerja Tahunan 2018 dan Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2018. Keseluruhan
perubahan dokumen perencanaan di atas merupakan suatu keharusan karena
adanya perubahan dasar hukum tentang organisasi perangkat daerah.
Untuk tahun 2018 terdapat 4 (empat) indikator kinerja yang dituangkan dalam Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2018 antara Kepala Badan Pengelola
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin dengan Bupati Banyuasin, yaitu:
1. Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah dengan target kinerja sebesar 5,94%.
2. Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2019 Kabupaten Banyuasin ditetapkan paling lambat pada tanggal
31 Desember 2018.
3. Opini Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Banyuasin Tahun 2017 yang ditargetkan Wajar
Tanpa Pengecualian (WTP). 4. Tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan dengan target kinerja
sebesar 94,00%.
Dari keempat indikator kinerja tersebut diturunkan menjadi 27 (dua puluh
tujuh) indikator kinerja eselon III sebagai berikut: 1. Pertumbuhan penerimaan Pajak Daerah non PBB dan BPHTB.
2. Pertumbuhan penerimaan PBB dan BPHTB. 3. Capaian target penerimaan PAD non Pajak Daerah.
4. Capaian target penerimaan pendapatan non PAD.
5. Tingkat pemenuhan peraturan dan pedoman penyusunan APBD sesuai Prinsip Penganggaran yang Baik.
6. Persentase aparatur perencanaan anggaran Perangkat Daerah mendapatkan pembinaan perencanaan anggaran.
7. Persentase tahapan penyusunan APBD tepat waktu. 8. Persentase Pemenuhan Alokasi Anggaran APBD.
9. Persentase konsistensi perencanaan dengan penganggaran.
10. Tingkat pemenuhan pedoman/ peraturan pengelolaan perbendaharaan daerah.
11. Persentase pengelola keuangan Perangkat Daerah mendapatkan sosialisasi/ bimbingan teknis penatausahaan keuangan.
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
II - 4
12. Persentase penyerapan anggaran APBD. 13. Persentase penerbitan SP2D sesuai persyaratan tepat waktu.
14. Persentase kasus TP/TGR selesai diputus Majelis TP/TGR. 15. Tingkat pemenuhan peraturan dan pedoman pengelolaan BMD sesuai
Permendagri 19/2016.
16. Persentase pengelola BMD Perangkat Daerah mendapatkan pembinaan penatausahaan BMD.
17. Persentase Perangkat Daerah melaksanakan perencanaan BMD sesuai ketentuan.
18. Persentase Perangkat Daerah yang aktif melakukan rekonsiliasi laporan BMD.
19. Tingkat pemenuhan peraturan dan pedoman pengelolaan akuntansi.
20. Persentase Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) Perangkat Daerah yang mendapat pembinaan penyusunan laporan sesuai SAP.
21. Persentase Perangkat Daerah yang aktif melakukan rekonsiliasi laporan keuangan.
22. Persentase LKPD disajikan tepat waktu.
23. Capaian kerja aparatur yang baik. 24. Perilaku aparatur yang baik.
25. Tingkat kehadiran aparatur dalam 1 tahun. 26. Nilai evaluasi atas Implementasi SAKIP Tahun n-1.
Kedua puluh enam indikator kinerja eselon III tersebut di atas kemudian
diturunkan lagi menjadi indikator kinerja eselon IV berupa output dari 47 kegiatan
yang dilaksanakan dalam rangka pencapaian kinerja selama tahun 2018.
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
II - 5
Gambar 2.1. Cascading Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Gambar 2.2.
Cascading Indikator Kinerja Perda APBD ditetapkan tepat waktu
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Gambar 2.3.
Cascading Indikator Kinerja Opini BPK RI atas LKPD Tahun 2016
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2. Kegiatan 70.06
1. Kegiatan 69.09 1. Kegiatan 72.01
2. Kegiatan 72.02
Rasio PAD terhadap Pendapatan
Daerah (5,94%)
Meningkatnya Kemandirian
Keuangan Daerah
1. Kegiatan 69.01
2. Kegiatan 69.05
3. Kegiatan 69.07
1. Kegiatan 70.05 1. Kegiatan 69.03
2. Kegiatan 69.04
1. Kegiatan 70.01
Capaian target
penerimaan
pendapatan non
PAD (100,00%)
Program 72
Meningkatnya
penerimaan PAD
Tercapainya Target
Penerimaan
Pendapatan non
PAD
Program 69 Program 70 Program 69 Program 70 Program 69
Pertumbuhan
penerimaan Pajak
Daerah non PBB
dan BPHTB
(62,06%)
Pertumbuhan
penerimaan PBB
dan BPHTB
(11,12%)
Capaian target
penerimaan PAD
non Pajak Daerah
(100,00%)
Meningkatnya
kualitas APBD
Perda APBD ditetapkan tepat waktu
Perda APBD Tahun n+1 Ditetapkan
≤ 31 Desember Tahun n
(31 Desember 2018)
2. Kegiatan 62.09
Program 62
1. Non Kegiatan
Tingkat pemenuhan
peraturan dan
pedoman penyusunan
APBD sesuai Prinsip
Penganggaran yang
Baik (100,00%)
Persentase aparatur
perencanaan anggaran
Perangkat Daerah
mendapatkan pembinaan
perencanaan anggaran
(100,00%)
Persentase tahapan
penyusunan APBD
tepat waktu
(≥ 60,00%)
Persentase
Pemenuhan Alokasi
Anggaran APBD
(≥ 60,00%)
Persentase
konsistensi
perencanaan dengan
penganggaran
(100,00%)
Program 62
1. Kegiatan 62.01
2. Kegiatan 62.02
Program 62
1. Kegiatan 62.20
Program 62
1. Kegiatan 62.07
3. Kegiatan 62.10
4. Kegiatan 62.13
Program 62
1. Non Kegiatan
2. Kegiatan 65.092. Kegiatan 64.13
3. Kegiatan 64.14
2. Kegiatan 64.10
3. Kegiatan 65.10
Program 65
1. Kegiatan 65.06
Program 65
1. Kegiatan 65.04
Program 65
1. Kegiatan 65.08
Program 65
1. Kegiatan 65.03
Program 64
1. Kegiatan 64.12
Program 64
1. Kegiatan 64.09
Program 64
1. Kegiatan 64.11
Program 64
1. Kegiatan 64.05
Program 63
1. Kegiatan 63.04
Program 63
1. Kegiatan 63.05
Program 63
1. Kegiatan 63.13
Akuntabilitas Pelaksanaan dan
Pelaporan APBD
Program 63
1. Kegiatan 63.01
Program 63
1. Non Kegiatan
Persentase LKPD
disajikan tepat waktu
(100,00%)
Terwujudnya
pelaksanaan APBD
secara efisien dan
akuntabel
Terlaksananya tertib
administrasi
pengelolaan barang
milik daerah
Tersajinya laporan
keuangan pemerintah
daerah yang akuntabel
sesuai SAP
Opini BPK RI atas LKPD tahun n-1
(WTP)
Persentase pengelola BMD
Perangkat Daerah
mendapatkan pembinaan
penatausahaan BMD
(100,00%)
Persentase Perangkat
Daerah melaksanakan
perencanaan BMD
sesuai ketentuan
(100,00%)
Persentase Perangkat
Daerah yang aktif
melakukan
rekonsiliasi laporan
BMD (100,00%)
Tingkat pemenuhan
peraturan dan
pedoman pengelolaan
akuntansi (100,00%)
Persentase Pejabat
Penatausahaan Keuangan
(PPK) Perangkat Daerah yang
mendapat pembinaan
penyusunan laporan sesuai
SAP (100,00%)
Persentase Perangkat
Daerah yang aktif
melakukan
rekonsiliasi laporan
keuangan (100,00%)
Tingkat pemenuhan
pedoman/peraturan
pengelolaan
perbendaharaan
daerah (100,00%)
Persentase pengelola
keuangan Perangkat Daerah
mendapatkan pembinaan
penatausahaan keuangan
(100,00%)
Persentase
penyerapan anggaran
APBD (≥ 90,00%)
Persentase penerbitan
SP2D sesuai
persyaratan tepat
waktu (100,00%)
Persentase kasus
TP/TGR selesai
diputus Majelis
TP/TGR (100,00%)
Tingkat pemenuhan
peraturan dan pedoman
pengelolaan BMD sesuai
Permendagri 19/2016
(100,00%)
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
II - 6
Gambar 2.4. Cascading Indikator Kinerja Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Tingkat Kepuasan Publik terhadap
Pelayanan (≥ 94,00)
Terwujudnya Pelayanan Prima
4. Kegiatan 06.26
5. Kegiatan 06.28
Capaian kerja
aparatur yang baik
(≥ 80,00)
Nilai evaluasi atas
Implementasi SAKIP
Tahun n-1 (BB)
Perilaku aparatur
yang baik
(≥ 80,00)
Tingkat kehadiran
aparatur dalam 1
tahun (≥ 95,00)
Terwujudnya aparatur
yang profesional,
bebas dari korupsi,
bersih dan melayani
Meningkatnya
akuntabilitas kinerja
Program 03
1. Non Kegiatan
Program 06
1. Kegiatan 06.05
2. Kegiatan 06.18
3. Kegiatan 06.24
Program 73
1. Kegiatan 73.04
2. Kegiatan 73.05
Program 03
1. Kegiatan 03.03
2. Kegiatan 03.05
Program 05
1. Kegiatan 05.01
2. Kegiatan 05.61
Program 71
1. Kegiatan 71.02
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 7
BAB III
AKUNTABILITAS
KINERJA
A. CAPAIAN KINERJA
Sebagaimana diatur dalam lampiran II Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, penyajian capaian kinerja tahun 2018 Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Banyuasin meliputi:
1. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini;
2. Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir;
3. Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka
menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis organisasi; 4. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja
serta alternatif solusi yang telah dilakukan; 5. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya;
6. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan
pencapaian pernyataan kinerja.
Secara keseluruhan capaian kinerja Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin pada tahun 2018 mencapai 102,02%, lebih rendah dari rata-rata
capaian kinerja tahun 2017 yang mencapai 102,40% tetapi lebih tinggi dari rata-rata capaian kinerja periode 2014 – 2018 yang mencapai 100,83%.
Tabel 3.1 Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2014 - 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
1 Rasio PAD terhadap Pendapatan
Daerah
5,83 5,59 5,34 6,22 6,42 111,32 107,26 96,05 113,71 108,08 107,29
2 Perda APBD Tahun n+1 Ditetapkan
≤ 31 Desember Tahun n
31/12/2014 31/12/2015 28/12/2016 28/12/2017 26/12/2018 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
3 Opini BPK RI atas LKPD tahun n-1 WTP WTP WTP WTP WTP 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
4 Tingkat kepuasan publik terhadap
pelayanan
n/a 82,27 93,86 89,90 94,14 n/a 88,23 100,00 95,89 100,00 96,03
103,77 98,87 99,01 102,40 102,02 100,83
Realisasi CapaianIndikator Kinerja UtamaNo.
Rata-rata
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 8
Dari empat indikator kinerja utama yang dituangkan dalam perjanjian kinerja antara Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin dengan Bupati
Banyuasin, seluruhnya (100,00%) berhasil mencapai target kinerja yang ditetapkan. Untuk periode 2014 – 2018, capaian rata-rata kinerja tertinggi terjadi pada tahun 2017 sebesar
102,40% dan capaian rata-rata terendah terjadi pada tahun 2016 sebesar 99,01%.
1. Indikator Kinerja 1:
Rasio Pendapatan Asli Daerah terhadap Pendapatan Daerah Untuk tahun 2018 target kinerja yang dituangkan dalam perjanjian kinerja antara
Kepala BPKAD Kabupaten Banyuasin dengan Bupati Banyuasin adalah sebesar 5,94%. Realisasi kinerja indikator ini adalah sebesar 6,42% sehingga capaian kinerjanya adalah
sebesar 108,08%.
Tabel 3.2.
Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Capaian tahun 2018 ini masih lebih rendah dari capaian pada tahun 2017 tetapi
masih lebih tinggi dibandingkan rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang mencapai
107,29%. Capaian kinerja tertinggi untuk periode renstra terjadi pada tahun 2017 yang mencapai 113,71% dan capaian terendah terjadi pada tahun 2016 yang hanya mencapai
96,05%.
Gambar 3.1.
Capaian Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
2014 98,61 106,92 108,42 1.783,45 1.726,12 96,79 5,83
2015 95,63 96,22 100,61 1.737,94 1.623,72 93,43 5,59
2016 121,24 104,22 85,96 2.059,02 1.847,01 89,70 5,34
2017 110,16 125,98 114,37 1.904,41 1.880,44 98,74 6,28
2018 121,27 125,96 103,87 1.920,03 1.835,03 95,57 6,42
Jumlah/ Rata-rata
546,91 559,30 102,27 9.404,85 8.912,32 94,76 5,91
PAD (milyar rupiah) Pendapatan Daerah (milyar rupiah)RasioTahun
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 9
Dari gambar 3.1. di atas terlihat bahwa capaian kinerja indikator rasio PAD terhadap pendapatan daerah bersifat fluktuatif tetapi dengan trend mendatar sama dengan nilai
rata-rata capaian kinerja.
Ada dua faktor yang mempengaruhi capaian kinerja indikator ini, pertumbuhan
realisasi penerimaan PAD dan pertumbuhan realisasi penerimaan non PAD. Semakin tinggi pertumbuhan penerimaan PAD dibandingkan pertumbuhan penerimaan non PAD akan
semakin meningkatkan rasio yang mengindikasikan semakin tingginya tingkat kemandirian daerah. Untuk tahun 2018, pertumbuhan realisasi PAD Kabupaten Banyuasin bersifat
negatif sebesar (0,02%) dengan rata-rata pertumbuhan pada periode renstra 2014 – 2018 mencapai 10,12%. Pertumbuhan PAD tertinggi terjadi pada tahun 2017 yang mencapai
20,89% dan pertumbuhan terendah pada tahun 2015 sebesar (10,01%). Sedangkan
pertumbuhan realisasi penerimaan non PAD Kabupaten Banyuasin juga bersifat negatif sebesar (12,04%) dengan rata-rata pertumbuhan pada periode renstra 2014 – 2018
mencapai 11,30%. Pertumbuhan penerimaan non PAD tertinggi terjadi pada tahun 2014 yang mencapai 44,14% dan pertumbuhan terendah pada tahun 2015 sebesar (13,84%).
Gambar 3.2. Pertumbuhan PAD dan non PAD Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari gambar 3.2 terlihat bahwa baik pertumbuhan penerimaan PAD maupun
pertumbuhan non PAD keduanya bersifat sangat fluktuatif dan menunjukkan trend yang
sama setiap tahunnya. Untuk periode renstra 2014 – 2018, rata-rata pertumbuhan, pertumbuhan tertinggi dan pertumbuhan terendah adalah pada penerimaan non PAD.
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 10
Tabel 3.3. Realisasi PAD Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Untuk tahun 2018, realisasi Pendapatan Asli Daerah mencapai
Rp125.961.392.422,87 atau 103,87% dari target yang ditetapkan dengan tingkat pertumbuhan negatif sebesar (0,02%) dalam artian bahwa realisasi penerimaan pada
tahun ini lebih rendah dari realisasi penerimaan pada tahun 2017 yang mencapai
Rp125.984.368.887,92. Pertumbuhan negatif pada tahun 2018 terjadi pada komponen retribusi daerah dengan realisasi sebesar Rp8.069.798.706,00 atau 118,12% dan lain-lain
PAD yang Sah dengan realisasi Rp31.430.168.793,73 atau 83,23%. Di sektor pajak daerah seluruhnya mengalami pertumbuhan dengan rata-rata sebesar 25,64% dan realisasi
sebesar Rp82.356.500.290,02 atau 113,56%. Pajak daerah merupakan komponen terbesar
PAD dengan rata-rata kontribusi sebesar 54,12% diikuti oleh lain-lain PAD yang Sah sebesar 34,21%, retribusi daerah sebesar 8,87% dan terakhir hasil pengelolaan kekayaan
daerah yang dipisahkan dengan kontribusi sebesar 2,79%.
Gambar 3.3 Pertumbuhan Pajak Daerah Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 - 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Hasil Pajak Daerah 51.699,11 39.302,53 56.841,66 72.514,69 82.356,50 160,90 100,94 106,69 118,11 113,56
Hasil Retribusi Daerah 10.912,27 12.867,04 10.044,36 8.069,80 7.742,65 119,16 119,73 81,08 121,62 118,12
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah
yang Dipisahkan
223,46 3.030,00 3.784,44 4.116,08 4.432,07 11,81 100,00 102,28 100,00 100,00
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang
Sah
44.082,74 41.020,09 33.547,79 41.283,80 31.430,17 79,53 95,57 64,68 108,60 83,23
Jumlah 106.917,59 96.219,66 104.218,25 125.984,37 125.961,39 108,42 100,61 85,96 114,37 103,87
Jenis PADRealisasi Penerimaan (juta rupiah) Capaian
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 11
Dari gambar 3.3 terlihat bahwa pertumbuhan pajak daerah Kabupaten Banyuasin bersifat fluktuatif dan cenderung menurun. Untuk tahun 2018 realisasi pendapatan pajak
daerah mencapai Rp82.356.500.290,02 atau 113,56% dengan tingkat pertumbuhan sebesar 13,57%. Realisasi penerimaan ini merupakan realisasi penerimaan tertinggi untuk
periode 2014 – 2018 tetapi masih di bawah rata-rata capaian realisasi yang mencapai
120,04%. Capaian realisasi tertinggi untuk periode 2014 – 2018 terjadi pada tahun 2014 yang mencapai 180.90%. Sedangkan untuk pertumbuhan, pertumbuhan realisasi pada
tahun 2018 juga lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan periode 2014 – 2018 yang mencapai 25,64% dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2015 yang mencapai
44,63%.
Tabel 3.4.
Realisasi Pajak Daerah Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2014
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari tabel 3.4 terlihat bahwa untuk tahun 2018 realisasi penerimaan pajak daerah
dari PBB dan BPHTB merupakan penerimaan terbesar dengan komposisi 50,73% dengan rata-rata komposisi untuk periode 2014 – 2018 sebesar 67,79%. Komposisi terbesar terjadi
pada tahun 2014 sebesar 75,21%. Sedangkan pajak daerah lain yang terdiri atas 8 jenis
pajak daerah, hanya memberikan kontribusi rata-rata sebesar 49,27% dengan rata-rata komposisi untuk periode 2014 – 2018 sebesar 32,21%. Komposisi terbesar terjadi pada
tahun 2017 sebesar 37,81%.
Gambar 3.4.
Pertumbuhan Pajak Daerah non PBB & BPHTB dan PBB & BPHTB Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Pajak Hotel 550,74 471,90 286,95 672,71 3.129,32 183,58 105,34 105,34 125,40 213,09 146,55
Pajak Restoran 1.253,88 1.468,40 1.783,51 4.370,52 7.996,22 249,06 139,85 146,78 121,40 133,93 158,20
Pajak Hiburan 36,60 36,64 36,42 1.914,20 2.737,95 100,25 100,37 99,76 123,18 125,42 109,80
Pajak Reklame 247,46 260,87 468,31 607,44 742,80 132,04 127,84 117,90 120,99 119,13 123,58
Pajak Penerangan Jalan 12.043,87 14.129,53 14.549,00 21.122,09 25.390,41 141,69 108,22 103,31 116,65 109,09 115,79
Pajak Air Bawah Tanah 21,04 20,66 44,07 89,36 102,06 102,85 100,98 161,13 122,57 109,63 119,43
Pajak Sarang Burung Walet 15,56 12,20 24,91 22,77 25,97 193,65 101,63 177,93 156,49 178,49 161,64
Pajak Mineral Bukan Logam dan
Batuan
545,96 176,33 262,66 115,32 453,97 360,50 57,87 791,25 154,60 608,57 394,56
Bea Perolehan Hak atas Tanah dan
Bangunan
30.472,39 14.631,83 29.719,97 31.561,88 29.282,48 173,48 80,27 106,14 120,68 111,97 118,51
Pajak Bumi dan Bangunan 6.511,60 8.094,16 9.665,85 12.038,39 12.495,34 133,99 145,16 105,06 111,67 98,66 118,91
Jumlah/Rata-rata 51.699,11 39.302,53 56.841,66 72.514,69 82.356,50 160,90 100,94 106,69 118,11 113,56 120,04
Realisasi CapaianPajak Daerah Rata-rata
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 12
Untuk pertumbuhan realisasi penerimaan, penerimaan pajak daerah non PBB dan BPHTB pada tahun 2018 mencapai 95,12%, lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan
periode 2014 – 2018 yang mencapai 110,04% serta menunjukkan trend menurun. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2015 sebesar 155,05%. Untuk pertumbuhan
realisasi penerimaan PBB dan BPHTB, pertumbuhan pada tahun 2018 mencapai 19,59%,
lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan periode 2014 – 2018 yang mencapai 72,25% serta mununjukkan trend menurun. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2014 sebesar
184,25%.
Gambar 3.5. Pertumbuhan PAD non Pajak Daerah Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Di sektor PAD non pajak daerah, capaian realisasi penerimaan pada tahun 2018
hanya mencapai 89,45%, lebih rendah dari rata-rata capaian realisasi periode 2014 – 2018
yang mencapai 90,45%. Capaian realisasi penerimaan tertinggi terjadi pada tahun 2017 sebesar 109,65% dan capaian realisasi terendah terjadi pada tahun 2016 yang hanya
sebesar 69,72%. Sedangkan pertumbuhan realisasi pada tahun 2018 bersifat negatif sebesar (18,45%), paling rendah dari rata-rata pertumbuhan periode 2014 – 2018 yang
juga negative sebesar (1,90%). Pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2017 sebesar 12,86%.
Tabel 3.5. Realisasi Penerimaan non PAD Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Dana Perimbangan 1.316,85 1.250,45 1.515,02 1.438,19 1.449,49 97,09 94,91 91,87 98,68 101,81 Lain-lain Pendapatan Daerah
yang Sah409,27 373,27 331,99 442,25 385,54 95,82 88,79 80,98 98,94 77,68
Jumlah/Rata-rata 1.726,12 1.623,72 1.847,01 1.880,44 1.835,03 97,40 93,80 89,50 99,60 96,07
Realisasi Penerimaan (milyar rupiah) Capaian Realisasi Jenis non PAD
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 13
Dari tabel 3.4 di atas terlihat bahwa selama periode 2014 – 2018 capaian realisasi pendapatan non PAD tidak pernah mencapai 100,00%. Capaian tertinggi hanya sebesar
99,60% pada tahun 2017 dan capaian terendah hanya sebesar 89,50% pada tahun 2016 dengan rata-rata capaian hanya sebesar 94,76%.
Gambar 3.6. Pertumbuhan Realisasi Pendapatan non PAD Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Pertumbuhan realisasi non PAD pada tahun 2018 bersifat negaif sebesar (2,41%),
lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan pada periode 2014 – 2018 yang mencapai sebesar 3,39% dengan trend menurun. Pertumbuhan realisasi tertinggi terjadi pada tahun 2016
yang mencapai 13,75% dan pertumbuhan terendah terjadi pada tahun 2015 sebesar
(5,93%).
Tabel 3.6. Realisasi Penerimaan Dana Perimbangan Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Selama periode 2014 – 2018, hanya capaian realisasi dana perimbangan pada tahun 2018 yang mencapai target penerimaan dengan rata-rata capaian realisasi sebesar
96,87%. Capaian terendah terjadi pada tahun 2016 yang hanya sebesar 91,87%.
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil
Bukan Pajak
380,37 255,89 206,92 222,26 196,61 90,60 79,23 78,86 108,02 130,73
Dana Alokasi Umum 824,22 829,44 930,55 923,77 933,63 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Dana Alokasi Khusus 112,27 165,12 377,55 292,16 319,25 100,00 100,00 82,78 89,11 93,99
Jumlah/Rata-rata 1.316,85 1.250,45 1.515,02 1.438,19 1.449,49 97,09 94,91 91,87 98,68 101,81
Dana PerimbanganRealisasi Penerimaan (milyar rupiah) Capaian Realisasi
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 14
Gambar 3.7. Pertumbuhan Dana Perimbangan Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Pertumbuhan dana perimbangan pada tahun 2018 mencapai 0,79%, lebih rendah
dari rata-rata pertumbuhan pada periode 2014 – 2018 yang mencapai 2,71%.
Pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2016 yang mencapai 21,16% dan pertumbuhan terendah terjadi pada tahun 2017 yang bersifat negatif sebesar (5,07%).
Tabel 3.7.
Realisasi Penerimaan Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
Kabupaten Banyuasin Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari tabel 3.6 di atas terlihat bahwa capaian realisasi penerimaan lain-lain
pendapatan daerah yang sah hanya mencapai 77,68%, lebih rendah dari rata-rata capaian pada periode 2014 – 2018 yang 87,76%. Selama periode 2014 – 2018 penerimaan lain-
lain pendapatan daerah yang sah tidak pernah mencapai target yang ditetapkan. Capaian
tertinggi hanya sebesar 98,94% pada tahun 2017 dan capaian terendah sebesar 77,57% pada tahun 2016.
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Dana Bagi Hasil Pajak Dari
Provinsi dan Pemerintah
Daerah Lainnya
16,22 51,87 91,30 95,30 91,88 46,77 70,92 58,69 97,63 98,28
Dana Penyesuaian dan
Otonomi Khusus
195,03 239,07 185,64 336,48 289,17 100,49 100,00 100,00 99,23 74,19
Bantuan Keuangan Dari
Provinsi atau Pemerintah
Daerah Lainnya
198,02 82,32 41,05 10,47 4,49 99,82 76,09 74,97 101,62 36,52
Jumlah/Rata-rata 409,27 373,27 317,99 442,25 385,54 95,82 88,79 77,57 98,94 77,68
Lain-lain Pendapatan
Daerah yang Sah
Realisasi Penerimaan (milyar rupiah) Capaian Realisasi
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 15
Gambar 3.8. Pertumbuhan Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah Kabupaten Banyuasin
Periode 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari Gambar 3.8 di atas terlihat bahwa pertumbuhan lain-lain pendapatan daerah
yang sah pada periode 2014 – 2018 menunjukkan trend menurun. Pertumbuhan realisasi
pada tahun 2018 bersifat negative sebesar (12,82%) lebih rendah dari pertumbuhan pada tahun 2017 yang mencapai 39,08% dan juga lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan
periode 2014 – 2018 yang mencapai 9,02%.
1.1. Analisis Kinerja
Berdasarkan uraian terdahulu dapat diidentifikasi bahwa keberhasilan pencapaian
target kinerja rasio PAD terhadap pendapatan daerah pada tahun 2018 adalah: 1. Capaian target penerimaan PAD yang mencapai 103,87%, terdiri dari:
a. Capaian target pajak daerah sebesar 113,56%.
b. Capaian target retribusi daerah sebesar 118,12%. c. Capaian target pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar
100,00%. 2. Pertumbuhan penerimaan PAD yang lebih tinggi dari pertumbuhan penerimaan
non PAD, terdiri dari: a. Pertumbuhan pajak daerah sebesar 13,57%.
b. Pertumbuhan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar
7,68%.
Sedangkan penyebab penurunan kinerja dibandingkan dengan tahun 2017 dapat diidentifikasi sebagai berikut:
1. Tidak tercapainya target penerimaan beberapa komponen PAD, yaitu:
a. Pajak Bumi dan Bangunan yang hanya mencapai 98,66%. Pada tahun 2017 capaian realisasinya adalah sebesar 116,67%.
b. Lain-lain PAD yang sah yang hanya mencapai 83,23%. Pada tahun 2017 capaian realisasinya adalah sebesar 108,60%.
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 16
2. Pertumbuhan beberapa komponen PAD yang lebih rendah dari pertumbuhan pada tahun 2017, yaitu:
a. Rata-rata pertumbuhan pajak daerah hanya sebesar 13,57%, lebih rendah dari pertumbuhan pada tahun 2017 yang mencapai 27,57%.
b. Rata-rata pertumbuhan PAD non pajak daerah hanya sebesar (18,45%),
jauh lebih rendah dari pertumbuhan pada tahun 2017 yang mencapai 12,86%.
Alternatif solusi yang telah dan akan dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah
sebagai berikut: 1. Meningkatkan pertumbuhan PAD, khususnya pajak daerah melalui optimalisasi
potensi melalui program optimalisasi pajak daerah dan PAD lainnya yang akan
dilaksanakan pada tahun 2019. 2. Melakukan intensifikasi pemungutan pajak daerah, khususnya tunggakan PBB
melalui program optimalisasi potensi pajak daerah dan peningkatan kepatuhan dan kesadaran pajak daerah pada tahun 2019.
3. Meningkatkan koordinasi dengan perangkat daerah pemungut retribusi daerah
melalui program optimalisasi pengelolaan pendapatan daerah lainnya. 4. Melakukan Perjanjian Kerjasama dengan Kejaksaan Negeri Banyuasin dalam
rangka penagihan dan pendataan objek PAD dalam Kabupaten Banyuasin.
1.2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya
Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan dengan membandingkan
capaian kinerja dengan penyerapan alokasi anggaran. Untuk indikator kinerja rasio PAD terhadap pendapatan daerah tingkat penyerapan anggarannya adalah sebesar 90,01%.
Dengan capaian kinerja sebesar 108,08% maka tingkat efisiensi penggunaan sumber daya untuk indikator ini adalah (108,08 : 90,01) = 1 : 1,20 dalam artian bahwa penggunaan 1
unit anggaran menghasilkan 1,20 unit kinerja.
Gambar 3.9.
Rasio Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018 Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 17
Dari gambar di atas terlihat trend menurun rasio efisiensi ini. Dari sudut pandang lain dapat juga dikatakan bahwa semakin kecil rasio efisiensi menunjukkan semakin
baiknya perencanaan anggaran yang dilakukan. Dari sudut pandang ini maka perencanaan anggaran pada tahun 2016 merupakan perencanaan anggaran terbaik selama periode
renstra 2014 – 2018. Rasio efisiensi tahun 2018 ini sama dengan rasio tahun 2017 tetapi
lebih kecil dari rasio rata-rata periode 2014 – 2018 yang mencapai 1,26. Efisiensi anggaran terjadi pada tiga komponen belanja utama sebagai sebagaimana tabel 3.8 berikut.
Tabel 3.8.
Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018 Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
1.3. Analisis Program/Kegiatan
Pada tahun 2018 terdapat tiga program dengan enam indikator kinerja outcome dan
11 kegiatan yang menunjang kinerja indikator ini dengan rata-rata capaian kinerja 115,16%. Capaian ini lebih rendah dari capaian pada tahun 2017 yang sebesar 119,48%
dan rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang mencapai 126,54%. Capaian kinerja
tertinggi terjadi pada tahun 2014 yang mencapai 167,78% dan capaian terendah terjadi pada tahun 2016 yang mencapai 98,10%.
Tabel 3.9.
Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018 Program Indikator Kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari tabel di atas terlihat bahwa dari enam indikator kinerja outcome program yang menunjang rasio PAD terhadap pendapatan daerah hanya satu program dengan dua
indikator yang berhasil mencapai target yang ditetapkan.
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
Belanja Pegawai 1.675,70 960,90 456,72 497,63 529,09 1.264,66 829,75 416,35 488,05 505,56 24,53 13,65 8,84 1,92 4,45 10,68
Perjalanan Dinas 1.961,08 1.123,98 1.913,75 1.518,93 1.537,89 1.225,81 931,99 1.828,59 1.497,35 1.433,02 37,49 17,08 4,45 1,42 6,82 13,45
Barang Jasa Lainnya 5.527,81 2.765,41 7.022,21 6.869,15 1.473,00 4.746,20 1.792,13 5.985,66 6.430,91 1.247,70 14,14 35,19 14,76 6,38 15,30 17,15
25,39 21,97 9,35 3,24 8,85 13,76
Pagu Anggaran (juta rupiah) Realisasi Anggaran (juta rupiah)Komponen
Belanja
Rata-rata
% Efisiensi Anggaran
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
52 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Pendapatan Asli Daerah
Pertumbuhan Pajak Daerah non PBB
dan BPHTB
143,55 - - - - 236,62 n/a n/a n/a n/a 236,62
Pertumbuhan PBB dan BPHTB 184,25 - - - - 254,66 n/a n/a n/a n/a 254,66
Capaian Target Penerimaan PAD
non Pajak Daerah
83,06 - - - - 83,06 n/a n/a n/a n/a 83,06
53 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Penerimaan Non Pendapatan Asli
Daerah
Capaian target penerimaan non PAD 96,79 - - - - 96,79 n/a n/a n/a n/a 96,79
60 Program Peningkatan dan
Pengamanan Penerimaan PAD
Pertumbuhan Pajak Daerah non PBB
dan BPHTB
- 155,05 65,37 - - n/a 116,74 124,92 n/a n/a 120,83
Pertumbuhan PBB dan BPHTB - 27,17 65,46 - - n/a 81,83 116,32 n/a n/a 99,08
Capaian Target Penerimaan PAD
non Pajak Daerah
- 100,38 69,72 - - n/a 100,38 69,72 n/a n/a 85,05
61 Program Peningkatan dan
Pengamanan Penerimaan non PAD
Capaian target penerimaan non PAD - 93,43 89,70 - - n/a 93,43 89,70 n/a n/a 91,57
69 Program Peningkatan dan
Pengamanan Pajak Daerah dan PAD
Non Pajak Daerah
Pertumbuhan Pajak Daerah non PBB
dan BPHTB
- - - 91,08 95,12 n/a n/a n/a 147,73 153,27 150,50
Pertumbuhan PBB dan BPHTB - - - 64,76 19,59 n/a n/a n/a 163,68 176,19 169,93
Capaian Target Penerimaan PAD
non Pajak Daerah
- - - 109,65 89,45 n/a n/a n/a 109,65 89,45 99,55
70 Program Peningkatan Kepatuhan
dan Kesadaran Pajak Daerah
Persentase Ketetapan Pajak Daerah
Dibayar Sebelum Jatuh Tempo
- - - 22,15 20,34 n/a n/a n/a 98,45 81,37 89,91
Persentase Tunggakan Ketetapan
Pajak Daerah Berhasil Ditagih
(Dipungut)
- - - 13,81 14,26 n/a n/a n/a 98,64 95,09 96,87
72 Program Pengamanan Penerimaan
Non PAD
Capaian target penerimaan non PAD - - - 98,74 95,57 n/a n/a n/a 98,74 95,57 97,16
167,78 98,10 100,16 119,48 115,16 120,14 Rata-rata
Program Indikator Kinerja OutcomeRealisasi Capaian
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 18
Dari 11 kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2018 dalam menunjang pencapaian indikator rasio PAD terhadap pendapatan daerah, rata-rata kinerja output kegiatan
mencapai 100,00%. Capaian ini baik dari capaian pada tahun 2017 dan dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar 98,95%. Capaian fisik kegiatan juga
sebesar 100,00%. Capaian ini lebih tinggi capaian tahun 2017 dan rata-rata capaian
periode renstra 2014 – 2018 yang hanya mencapai 99,11%.
2. Indikator Kinerja 2: Perda APBD ditetapkan tepat waktu
Untuk tahun 2018 target kinerja yang dituangkan dalam perjanjian kinerja antara Kepala BPKAD Kabupaten Banyuasin dengan Bupati Banyuasin adalah ≤31 Desember 2018
sebagaimana diatur dalam Pasal 116 ayat (2) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Realisasi kinerja indikator
ini adalah perda APBD Tahun 2019 ditetapkan pada tanggal 26 Desember 2018 melalui
Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 12 Tahun 2018 tentang APBD Kabupaten Banyuasin Tahun 2019 (Lembaran Daerah Tahun 2018 Nomor 12 tanggal 26 Desember
2018) dan Peraturan Bupati Banyuasin Nomor 144 Tahun 2018 tentang Penjabaran APBD Kabupaten Banyuasin Tahun 2019 (Berita Daerah Tahun 2018 Nomor 144 tanggal 27
Desember 2018) sehingga capaian kinerjanya adalah sebesar 100,00%.
Tabel 3.10.
Kinerja Perda APBD ditetapkan tepat waktu
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Capaian tahun 2018 ini sama dengan rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang
mencapai 100,00% dalam artian bahwa selama periode renstra 2014 – 2018 tanggal
penetapan Perda APBD Kabupaten Banyuasin selalu dilakukan tepat waktu.
2.1. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan
Beberapa faktor yang mempengaruhi keberhasilan pencapaian target kinerja ini yang akan terus dioptimalkan adalah:
1. Komitmen yang tinggi TAPD dan seluruh perangkat daerah bersama-sama DPRD Kabupaten Banyuasin dalam perencanaan dan penyusunan APBD Tahun
2019. 2. Optimalisasi Sistem Teknologi Informasi pengelolaan keuangan melalui aplikasi
SIMDA mulai dari penganggaran, penatausahaan dan pelaporan.
Tahun
Target
Penetapan
APBD
Realisasi
Penetapan
APBD
Capaian
Kinerja Keterangan
2014 ≤ 31/12/2014 31/12/2014 100,00 Perda No. 21
Tahun 2014
2015 ≤ 31/12/2015 28/12/2016 100,00 Perda No. 07
Tahun 2015
2016 ≤ 31/12/2016 28/12/2016 100,00 Perda No. 20
Tahun 2016
2017 ≤ 31/12/2017 28/12/2017 100,00 Perda No. 10
Tahun 2017
2018 ≤ 31/12/2018 26/12/2018 100,00 Perda No. 12
Tahun 2018
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 19
3. Pemenuhan Peraturan dan pedoman penyusunan APBD sesuai prinsip penganggaran yang baik sebagai pedoman penyusunan APBD 2019, meliputi:
a. SE Pedoman Penyusunan RKA (SE No. 900/670/BPKAD- Ag/2018). b. Peraturan Bupati tentang Standar Biaya Tahun Anggaran 2019 (Perbup. No.
90/2018).
c. Peraturan Bupati tentang Standar Satuan Harga Barang dan Jasa Tahun 2019 (Perbup. No. 56/2018).
d. Peraturan Bupati tentang Analisis Standar Belanja (Perbup No. 100/2017). 4. Pembinaan terus menerus untuk meningkatkan kompetensi aparatur
perencanaan anggaran perangkat daerah Kabupaten Banyuasin.
Sedangkan permasalahan yang ditemui dalam pencapaian kinerja indikator ini
adalah masih ada beberapa tahapan penyusunan APBD yang belum dilaksanakan tepat waktu sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Pedoman
Penyusunan APBD. Dari delapan tahapan yang ditargetkan tepat waktu, hanya tujuh tahapan yang berhasil mencapai target sehingga capaian kinerjanya hanya 89,75%. Hal
ini terjadi selama periode renstra 2014 – 2018 karena terlambatnya pelaksanaan tahapan
awal sehingga mempengaruhi ketepatan jadwal pelaksanaan tahapan selanjutnya.
Tabel 3.11. Capaian Kinerja Persentase Tahapan Penyusunan APBD Tepat Waktu
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Untuk masa yang akan datang perlu ditingkatkan koordinasi antara seluruh pemangku kepentingan sehingga tahapan-tahapan penyusunan APBD ini dapat dipenuhi.
No Tahapan Jadwal Target Pelaksanaan Capaian
1 Penyampaian Rancangan KUA dan Rancangan PPAS
oleh Ketua TAPD kepada Kepala Daerah
M1 Juli 2018 - - -
2 Penyampaian Rancangan KUA dan Rancangan PPAS
oleh Kepala Daerah kepada DPRD
M2 Juli 2018 - - -
3 Kesepakatan antara Kepala Daerah dan DPRD atas
Rancangan KUA dan Rancangan PPAS
M1 Agustus 2018 - - -
4 Penerbitan Surat Edaran kepala daerah perihal
Pedoman penyusunan RKA- SKPD dan RKA-PPKD
≤ M2 Agustus 2018 September 2018 04-Sep -
5 Penyusunan dan pembahasan RKA-SKPD dan RKA-
PPKD serta penyusunan Rancangan Perda tentang
APBD
≤ M2 Agustus 2018 November 2018 Nov -
6 Penyampaian Rancangan Perda tentang APBD
kepada DPRD
September 2018 September 2018 14-Nov -
7 Pengambilan persetujuan bersama DPRD dan kepala
daerah
November 2018 November 2018 27-Nov 100,00
8 Menyampaikan Rancangan Perda tentang APBD dan
Rancangan Perkada tentang Penjabaran APBD
kepada MDN/Gub untuk dievaluasiKeputusan
Bersama
+3 Setelah
Pengambilan
Keputusan Bersama
+3 Setelah
Pengambilan
Keputusan Bersama
30-Nov 100,00
9 Hasil evaluasi Rancangan Perda tentang APBD dan
Rancangan Perkada tentang Penjabaran APBD
+15 Setelah
Penyampaian
Raperda
+15 Setelah
Penyampaian
Raperda
19 Des 100,00
10 Penyempurnaan Rancangan Perda tentang APBD
sesuai hasil evaluasi yang ditetapkan dengan
keputusan pimpinan DPRD tentang penyempurnaan
Rancangan Perda tentang APBD
+7 Evaluasi +7 Evaluasi 20 Des 100,00
11 Penyampaian keputusan DPRD tentang
penyempurnaan Rancangan Perda tentang APBD
kepada MDN/Gub
+3 Keputusan Ketua
DPRD
+3 Keputusan Ketua
DPRD
20 Des 100,00
12 Penetapan Perda tentang APBD dan Perkada
tentang Penjabaran APBD sesuai dengan hasil
evaluasi
≤31 Des 2018 ≤31 Des 2018 26 Des 100,00
13 Penyampaian Perda tentang APBD dan Perkada
tentang Penjabaran APBD kepada MDN/Gub
+7 Setelah
Penetapan Perda
+7 Setelah
Penetapan Perda
04-Jan 100,00
61,54 53,85 Rata-rata Capaian
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 20
2.2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya
Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan dengan membandingkan capaian kinerja dengan penyerapan alokasi anggaran. Untuk indikator kinerja Perda APBD
ditetapkan tepat waktu tingkat penyerapan anggarannya adalah sebesar 89,91%. Dengan
capaian kinerja sebesar 100,00% maka tingkat efisiensi penggunaan sumber daya untuk indikator ini adalah (100,00 : 90,01) = 1 : 1,11 dalam artian bahwa penggunaan 1 unit
anggaran menghasilkan 1,11 unit kinerja.
Gambar 3.10. Rasio Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Indikator Kinerja Penetapan APBD Tepat Waktu
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari gambar di atas terlihat trend menurun rasio efisiensi ini. Dari sudut pandang lain dapat juga dikatakan bahwa semakin kecil rasio efisiensi menunjukkan semakin
baiknya perencanaan anggaran yang dilakukan. Dari sudut pandang ini maka perencanaan anggaran pada tahun 2017 merupakan perencanaan anggaran terbaik selama periode
renstra 2014 – 2018. Rasio efisiensi tahun 2018 ini lebih tinggi dari rasio tahun 2017 tetapi
lebih rendah dari rasio rata-rata periode 2014 – 2018 yang mencapai 1,19. Efisiensi anggaran terjadi pada tiga komponen belanja utama sebagai sebagaimana tabel 3.12
berikut.
Tabel 3.12. Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Indikator Kinerja Perda APBD DItetapkan Tepat Waktu
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
Belanja Pegawai 656,40 316,65 182,45 141,55 194,25 600,85 299,35 161,40 139,35 191,90 8,46 5,46 11,54 1,55 1,21 5,65
Perjalanan Dinas 923,62 725,95 1.028,45 1.219,06 1.112,52 627,74 532,55 821,06 1.181,13 1.004,81 32,04 26,64 20,17 3,11 9,68 18,33
Barang Jasa Lainnya 433,07 335,61 406,85 372,35 306,35 262,45 259,70 314,35 354,48 253,65 39,40 22,62 22,73 4,80 17,20 21,35
26,63 18,24 18,15 3,16 9,36 15,11
Komponen
Belanja
Pagu Anggaran (juta rupiah) Realisasi Anggaran (juta rupiah) % Efisiensi Anggaran
Rata-rata
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 21
2.3. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja
Pada tahun 2018 terdapat satu program dengan lima indikator kinerja outcome dan
7 kegiatan yang menunjang kinerja indikator ini dengan rata-rata capaian kinerja 97,95%.
Capaian ini lebih baik dari capaian pada tahun 2017 yang sebesar 96,95% dan rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang sebesar 97,75%.
Tabel 3.13.
Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018 Program Indikator Kinerja Perda APBD Ditetapan Tepat Waktu
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari tabel di atas terlihat bahwa dari lima indikator kinerja outcome program yang menunjang Perda APBD ditetapkan tepat waktu terdapat satu indikator yang belum
mencapai target yang ditetapkan.
Dari 7 kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2018 dalam menunjang pencapaian
indikator Perda APBD tepat waktu, rata-rata kinerja output kegiatan mencapai 100,00%. Capaian ini sama dengan capaian pada tahun 2017 dan rata-rata capaian renstra 2014 –
2018. Capaian fisik kegiatan juga sebesar 100,00%, sama dengan capaian tahun 2017 dan
rata-rata capaian periode renstra 2014 – 2018.
3. Indikator Kinerja 3: Opini BPK terhadap LKPD n-1
Untuk tahun 2018 target kinerja yang dituangkan dalam perjanjian kinerja antara Kepala BPKAD Kabupaten Banyuasin dengan Bupati Banyuasin adalah Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP). Realisasi kinerja indikator ini adalah WTP sebagaimana Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas LKPD Tahun 2017 No. 26.A/S-HP/XVIII.PLG/05/2018 tanggal 25
Mei 2018 sehingga capaian kinerjanya adalah sebesar 100,00%.
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
29 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Anggaran Daerah
Tingkat pemenuhan peraturan dan
pedoman penyusunan APBD sesuai
Prinsip Penganggaran yang Baik
100,00 - - - - 100,00 n/a n/a n/a n/a 100,00
Persentase aparatur perencanaan
anggaran Perangkat Daerah
mendapatkan pembinaan
perencanaan anggaran
100,00 - - - - 100,00 n/a n/a n/a n/a 100,00
Persentase tahapan penyusunan
APBD tepat waktu
53,85 - - - - 89,75 n/a n/a n/a n/a 89,75
Persentase Pemenuhan Alokasi
Anggaran APBD
60,00 - - - - 100,00 n/a n/a n/a n/a 100,00
Persentase konsistensi perencanaan
dengan penganggaran
100,00 - - - - 100,00 n/a n/a n/a n/a 100,00
62 Program Pengelolaan Anggaran
Daerah
Tingkat pemenuhan peraturan dan
pedoman penyusunan APBD sesuai
Prinsip Penganggaran yang Baik
- 100,00 100,00 100,00 100,00 n/a 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase aparatur perencanaan
anggaran Perangkat Daerah
mendapatkan pembinaan
perencanaan anggaran
- 100,00 100,00 100,00 100,00 n/a 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase tahapan penyusunan
APBD tepat waktu
- 53,85 53,85 53,85 53,85 n/a 89,75 89,75 89,75 89,75 89,75
Persentase Pemenuhan Alokasi
Anggaran APBD
- 60,00 60,00 60,00 60,00 n/a 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase konsistensi perencanaan
dengan penganggaran
- 100,00 100,00 95,00 100,00 n/a 100,00 100,00 95,00 100,00 98,75
97,95 97,95 97,95 96,95 97,95 97,75 Rata-rata
Program Indikator Kinerja OutcomeRealisasi Capaian
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 22
Tabel 3.14. Capaian Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n-1
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Capaian tahun 2018 ini sama dengan rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang
mencapai 100,00 dalam artian bahwa selama periode renstra 2014 – 2018 opini BPK
terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Banyuasin adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang merupakan capaian ketujuh secara berturut-turut sejak tahun
2012.
3.1. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan
Sebagaimana tercantum dalam Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas LKPD Tahun 2017 No. 26.A/S-HP/XVIII.PLG/05/2018 tanggal 25 Mei 2018, opini WTP diberikan
terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Banyuasin yang menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan Pemerintah Kabupaten Banyuasin
tanggal 31 Desember 2017 dan realisasi anggaran, perubahan saldo anggaran lebih,
operasional, arus kas, serta perubahan ekuitas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut di atas, sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.
Beberapa faktor yang mempengaruhi keberhasilan pencapaian target kinerja ini
yang akan terus dioptimalkan adalah:
1. Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah (SAKD) semakin baik dan komprehensif.
2. Rekonsiliasi yang dilakukan secara rutin per bulan atas LK SKPD melalui kegiatan monev.
3. Optimalisasi Sistem Teknologi Informasi pengelolaan keuangan melalui aplikasi SIMDA mulai dari penganggaran, penatausahaan dan pelaporan.
4. Optimalisasi Sistem Teknologi Informasi pengelolaan barang milik daerah
melalui aplikasi SIMDA BMD dalam hal penatausahaan dan penyajian data sesuai peraturan yang berlaku.
5. Optimalisasi Simda Pendapatan secara online, Sismiop dan SimBPHTB dalam pengelolaan pajak daerah.
6. Pembinaan terus menerus untuk meningkatkan kompetensi aparatur pengelola
keuangan dan barang dan Bendahara perangkat daerah Kabupaten Banyuasin. 7. Sistem pengawasan internal yang semakin baik.
TahunTarget Opini
BPK
Realisasi
Opini BPK
Capaian
Kinerja Keterangan
2014 WTP WTP 100,00 Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas LKPD
Tahun 2014 No. 28.B/LHP/XVIII. PLG/05/2014
tanggal 26 Mei 2014
2015 WTP WTP 100,00 Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas LKPD
Tahun 2015 No. 23.B/LHP/XVIII. PLG/05/2015
tanggal 28 Mei 2015
2016 WTP WTP 100,00 Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas LKPD
Tahun 2016 No. 26.B/LHP/XVIII. PLG/05/2016
tanggal 27 Mei 2016
2017 WTP WTP 100,00 Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas LKPD
Tahun 2017 No. 26.B/LHP/XVIII. PLG/05/2017
tanggal 29 Mei 2017
2018 WTP WTP 100,00 Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas LKPD
Tahun 2017 No. 26.A/LHP/XVIII. PLG/05/2018
tanggal 25 Mei 2018
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 23
3.2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya
Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan dengan membandingkan capaian kinerja dengan penyerapan alokasi anggaran. Untuk indikator kinerja opini BPK
terhadap LKPD n-1 tingkat penyerapan anggarannya adalah sebesar 84,44%. Dengan
capaian kinerja sebesar 100,00% maka tingkat efisiensi penggunaan sumber daya untuk indikator ini adalah (100,00 : 84,04) = 1 : 1,18 dalam artian bahwa penggunaan 1 unit
anggaran menghasilkan 1,18 unit kinerja.
Gambar 3.11. Rasio Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2014 – 2018
Indikator Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n-1
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari gambar di atas terlihat trend menurun rasio efisiensi ini. Dari sudut pandang lain dapat juga dikatakan bahwa semakin kecil rasio efisiensi menunjukkan semakin
baiknya perencanaan anggaran yang dilakukan. Dari sudut pandang ini maka perencanaan
anggaran pada tahun 2015 merupakan perencanaan anggaran terbaik selama periode renstra 2014 – 2018. Rasio efisiensi ini lebih tinggi daripada rasio tahun 2017 dan sama
dengan rata-rata periode 2014 – 2018. Capaian tertinggi terjadi pada tahun 2014 sebesar 1 : 1,38 dan capaian terendah pada tahun 2016 sebesar 1 : 1,03. Efisiensi anggaran terjadi
pada tiga komponen belanja utama sebagai sebagaimana tabel 3.15 berikut.
Tabel 3.15.
Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018 Indikator Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n – 1
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
Belanja Pegawai 1.736,10 1.292,00 882,35 674,57 961,45 1.497,74 1.186,00 737,00 628,22 741,02 13,73 8,20 16,47 6,87 22,93 13,64
Perjalanan Dinas 2.032,93 1.254,21 1.948,30 1.816,10 2.308,86 1.178,92 1.025,31 1.571,87 1.791,65 2.025,25 42,01 18,25 19,32 1,35 12,28 18,64
Barang Jasa Lainnya 1.152,97 659,31 918,40 566,78 803,91 868,41 544,70 764,03 555,80 674,16 24,68 17,38 16,81 1,94 16,14 15,39
26,81 14,61 17,53 3,38 17,12 15,89 Rata-rata
Komponen
Belanja
Pagu Anggaran (juta rupiah) Realisasi Anggaran (juta rupiah) % Efisiensi Anggaran
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 24
3.3. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja
Terdapat tiga program dengan 13 indikator kinerja outcome dan 17 kegiatan yang
menunjang kinerja indikator ini dengan rata-rata capaian kinerja 99,91%. Capaian ini lebih
rendah dari capaian pada tahun 2017 yang sebesar 99,94% tetapi lebih tinggi dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang mencapai 99,87%. Capaian kinerja tertinggi terjadi
pada tahun 2014 yang mencapai 100,00% dan capaian terendah terjadi pada tahun 2016 yang mencapai 99,63%.
Tabel 3.16.
Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018
Program Indikator Kinerja Opini BPK terhadap LKPD n – 1
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari tabel di atas terlihat bahwa dari 13 indikator kinerja outcome program yang
menunjang opini BPK terhadap LKPD n – 1 terdapat satu indikator yang tidak mencapai 100,00% selama periode renstra 2014 – 2018. Hal ini sangat dipengaruhi oleh tingkat
penyerapan anggaran seluruh perangkat daerah. Semakin tinggi tingkat penyerapan
perangkat daerah maka capaian indikator kinerja ini akan semakin tinggi pula.
Dari 17 kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2018 dalam menunjang pencapaian indikator opini BPK terhadap LKPD n – 1, rata-rata kinerja output kegiatan mencapai
100,00%. Capaian ini sama dengan capaian pada tahun 2017 tetapi lebih baik dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar 98,95%. Capaian fisik kegiatan juga
sebesar 100,00%. Capaian ini sama dengan capaian tahun 2017 serta lebih tinggi dari rata-
rata capaian periode renstra 2014 – 2018 yang hanya mencapai 99,11%.
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata-rata
Program Pengelolaan
Perbendaharaan Daerah
Tingkat pemenuhan pedoman/
peraturan pengelolaan
perbendaharaan daerah
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase pengelola keuangan
Perangkat Daerah mendapatkan
pembinaan penatausahaan
keuangan
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase penyerapan anggaran
APBD
100,00 88,66 85,70 89,25 88,99 100,00 98,51 95,22 99,17 98,88 98,36
Persentase penerbitan SP2D sesuai
persyaratan tepat waktu
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase kasus TP/TGR selesai
diputus TPKD/Majelis TP/TGR
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Program Pengelolaan Barang Milik
Daerah
Tingkat pemenuhan peraturan dan
pedoman pengelolaan BMD sesuai
Permendagri 19/2016
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase pengelola BMD
Perangkat Daerah mendapatkan
pembinaan penatausahaan BMD
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase Perangkat Daerah
melaksanakan perencanaan dan
penatausahaan BMD sesuai
ketentuan
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase Perangkat Daerah yang
aktif melakukan rekonsiliasi laporan
BMD
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Program Pengelolaan Akuntansi
Keuangan Daerah
Tingkat pemenuhan peraturan dan
pedoman pengelolaan akuntansi
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase Pejabat Penatausahaan
Keuangan (PPK) Perangkat Daerah
yang mendapat pembinaan
penyusunan laporan sesuai SAP
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase Perangkat Daerah yang
melakukan rekonsiliasi laporan
keuangan tepat waktu
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase Laporan Keuangan
disajikan tepat waktu
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
100,00 99,89 99,63 99,94 99,91 99,87
Realisasi Kinerja Capaian KinerjaProgram Indikator Outcome
Rata-rata
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 25
4. Indikator Kinerja 4: Tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan
Survey tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan dilakukan melalui pemberian
kuesioner kepada 150 stakeholders BPKAD Kabupaten Banyuasin selama tahun 2018.
Terdapat 9 unsur pelayanan yang menjadi objek survey yaitu: persyaratan, prosedur, waktu pelayanan, biaya/tariff, produk layanan, kompetensi pelaksanaan, perilaku
pelaksana, penanganan pengaduan serta sarana dan prasarana.
Untuk tahun 2018 target kinerja yang dituangkan dalam perjanjian kinerja antara
Kepala BPKAD Kabupaten Banyuasin dengan Bupati Banyuasin adalah ≥94,00%. Realisasi kinerja indikator ini adalah 94,44% sebagaimana dituangkan dalam Ketetapan Hasil Survey
IKM BPKAD Kabupaten Banyuasin Nomor: 800/596/BPKAD-Sk/2018 tanggal 21 Desember
2018 sehingga capaian kinerjanya adalah sebesar 100,00%.
Tabel 3.17. Capaian Kinerja Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Capaian tahun 2018 ini lebih baik daripada capaian pada tahun 2017 yang hanya sebesar 95,89% dan masih lebih tinggi dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang
mencapai 96,03%.
4.1. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan
kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan
Dari sembilan komponen survey, seluruhnya mendapat penilaian yang baik dari
responden dengan nilai rata-rata 3,82. Komponen dengan penilaian tertinggi adalah komponen sarana dan prasarana dan penilaian terendah terletak pada komponen waktu
pelayanan.
Tahun Target RealisasiCapaian
KinerjaKeterangan
2015 ≥ 93,25 82,27 88,23 Ketetapan Hasil Survey IKM DPPKAD
Kabupaten Banyuasin Nomor:
800/2025/DPPKAD-Sk/2015 tanggal
Desember 2015
2016 ≥ 93,50 93,52 100,00 Ketetapan Hasil Survey IKM DPPKAD
Kabupaten Banyuasin Nomor:
800/459/DPPKAD-Sk/2016 tanggal 30
Desember 2016
2017 ≥ 93,75 89,90 95,89 Ketetapan Hasil Survey IKM BPKAD Kabupaten
Banyuasin Nomor: 800/705/BPKAD-Sk/2017
tanggal 11 Desember 2017
2018 ≥ 94,00 94,44 100,00 Ketetapan Hasil Survey IKM BPKAD Kabupaten
Banyuasin Nomor: 800/596/BPKAD-Sk/2018
tanggal 21 Desember 2018
96,03 Rata-rata
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 26
Tabel 3.18. Skor Survey Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan
Tahun 2015 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Penyempurnaan prosedur pelayanan beserta waktu pelayanan akan terus dilakukan
di masa yang akan datang dan akan dioptimalkan melalui pemanfaat teknologi informasi
secara online untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
4.2. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya
Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan dengan membandingkan
capaian kinerja dengan penyerapan alokasi anggaran. Untuk indikator kinerja tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan tingkat penyerapan anggarannya adalah sebesar
86,64%. Dengan capaian kinerja sebesar 100,00% maka tingkat efisiensi penggunaan sumber daya untuk indikator ini adalah (100,00 : 86,64) = 1 : 1,15 dalam artian bahwa
penggunaan 1 unit anggaran menghasilkan 1,15 unit kinerja. Rasio efisiensi ini merupakan rasio tertinggi untuk periode 2014 – 2014 yang rata-rata capaiannya sebesar 1 : 1,05.
Capaian terendah terjadi pada tahun 2017 sebesar 1 : 0,99.
Gambar 3.12.
Rasio Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2014 – 2018 Indikator Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Unsur Pelayanan 2015 2016 2017 2018 Rata-rata
Persyaratan 3,34 3,69 3,59 3,83 3,61
Prosedur 3,35 3,67 3,55 3,79 3,59
Waktu Pelayanan 3,17 3,68 3,50 3,83 3,54
Biaya/Tarif 3,30 3,82 3,60 3,77 3,62
Produk Layanan n/a 3,71 3,50 3,74 3,65
Kompetensi Pelaksana 3,34 3,68 3,50 3,81 3,58
Perilaku Pelaksana 3,33 3,65 3,58 3,85 3,60
Maklumat Pelayanan n/a 3,81 3,69 n/a 3,75
Penanganan Pengaduan n/a 3,85 3,71 3,84 3,80
Sarana dan Prasarana 3,38 3,85 3,73 3,89 3,71
Rata-rata 3,31 3,74 3,60 3,82 3,65
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 27
Dari gambar di atas terlihat trend meningkat rasio efisiensi ini. Dari sudut pandang lain dapat juga dikatakan bahwa semakin kecil rasio efisiensi menunjukkan semakin
baiknya perencanaan anggaran yang dilakukan. Dari sudut pandang ini maka perencanaan anggaran pada tahun 2015 merupakan perencanaan anggaran terbaik selama periode
renstra 2014 – 2018. Rasio efisiensi ini merupakan rasio tertinggi untuk periode renstra
2014 – 2018. Efisiensi anggaran terjadi pada tiga komponen belanja utama sebagai sebagaimana tabel 3.19 berikut.
Tabel 3.19.
Efisiensi Anggaran Tahun 2014 – 2018 Indikator Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Pelayanan
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
4.3. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun
kegagalan pencapaian pernyataan kinerja
Terdapat lima program dengan tujuh indikator kinerja outcome dan 12 kegiatan
yang menunjang kinerja indikator ini dengan rata-rata capaian kinerja 97,34%. Capaian ini lebih rendah dari capaian pada tahun 2017 yang sebesar 99,94% tetapi lebih tinggi dari
rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang mencapai 99,18%. Capaian kinerja tertinggi
terjadi pada tahun 2014 yang mencapai 100,00% dan capaian terendah terjadi pada tahun 2016 yang mencapai 99,63%.
Tabel 3.20.
Realisasi dan Capaian Kinerja Outcome Tahun 2014 – 2018 Program Indikator Kinerja Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Pelayanan
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari tabel di atas terlihat bahwa dari tujuh indikator kinerja outcome program yang
menunjang tingkat kepuasan publik terdapat satu indikator yang tidak mencapai 100,00%.
Dari 12 kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2018 dalam menunjang pencapaian indikator opini tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan, rata-rata kinerja output
kegiatan mencapai 100,00%. Capaian ini sama dengan capaian pada tahun 2017 dan rata-
rata capaian renstra 2014 – 2018. Capaian fisik kegiatan juga sebesar 100,00%. Capaian ini sama dengan capaian tahun 2017 dan rata-rata capaian periode renstra 2014 – 2018.
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
Belanja Pegawai 26,30 - 15,25 322,10 312,00 25,25 - 15,25 317,60 312,00 3,99 n/a - 1,40 - 1,35
Perjalanan Dinas 967,03 504,67 705,00 535,96 119,96 698,89 479,05 691,75 513,04 115,99 27,73 5,08 1,88 4,28 3,31 8,45
Barang Jasa Lainnya 657,21 443,75 1.115,20 1.048,75 1.617,22 648,59 353,93 1.000,69 1.025,04 1.347,50 1,31 20,24 10,27 2,26 16,68 10,15
11,01 12,66 4,05 2,64 6,66 6,65
Komponen
Belanja
Pagu Anggaran (juta rupiah) Realisasi Anggaran (juta rupiah) % Efisiensi Anggaran
Rata-rata
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
3 Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
Perilaku aparatur yang baik 84,87 83,15 83,23 83,15 83,62 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Tingkat kehadiran aparatur dalam 1
tahun
- 97,27 95,79 95,91 99,49 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
5 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
Capaian kerja aparatur yang baik - 85,03 85,13 90,17 90,30 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
6 Program Peningkatan
Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan
Tingkat pemenuhan dokumen SAKIP 100,00 - 100,00 100,00 100,00 100,00 n/a 100,00 100,00 100,00 100,00
Persentase Penyajian laporan
kinerja dan keuangan berbasis IT
50,00 - 50,00 50,00 50,00 100,00 n/a 100,00 100,00 100,00 100,00
67 Program Peningkatan Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP)
Tingkat pemenuhan dokumen SAKIP - 100,00 - - - n/a 100,00 n/a n/a n/a 100,00
Persentase Penyajian laporan
kinerja dan keuangan berbasis IT
- 50,00 - - - n/a 100,00 n/a n/a n/a 100,00
71 Program Revitalisasi Fungsi Unit
Pelaksana Teknis Kecamatan dan
Petugas Pemungut
Capaian kinerja UPT. Kecamatan - - - 22,15 20,34 n/a n/a n/a 98,45 81,37 89,91
73 Program Optimalisasi dan
Peningkatan Pelayanan
Tingkat kepuasan publik terhadap
pelayanan
- - - 89,90 94,14 n/a n/a n/a 95,89 100,00 97,95
100,00 100,00 100,00 98,59 95,34 98,79 Rata-rata
Program Indikator Kinerja OutcomeRealisasi Capaian
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 28
B. REALISASI KEUANGAN
Secara keseluruhan realisasi keuangan pelaksanaan program dan kegiatan dalam
pencapaian kinerja indikator kinerja utama Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin pada tahun 2018 mencapai 87,37%. Realisasi ini lebih rendah dari
realisasi pada tahun 2017 yang sebesar 95,76% tetapi masih lebih tinggi dari rata-rata realisasi periode renstra 2014 – 2018 yang mencapai 85,20%.
Tabel 3.21. Target dan Realisasi Keuangan Tahun 2014 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari segi pertumbuhan anggaran, pertumbuhan anggaran pada tahun 2018 bersifat
negatif sebesar (2,39%). Pertumbuhan ini lebih tinggi dari pertumbuhan anggaran tahun 2017 yang sebesar (11,55%) dan rata-rata pertumbuhan anggaran periode renstra 2014
– 2018 yang mencapai (3,27%) dengan trend meningkat.
Gambar 3.13. Pertumbuhan Anggaran dan Realisasi Anggaran Periode 2015 – 2018
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Dari segi pertumbuhan realisasi anggaran, pertumbuhan pada tahun 2018 juga
bersifat negatif sebesar (5,98%), lebih tinggi dari pertumbuhan pada tahun 2017 yang sebesar (9,31%) tetapi lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan periode renstra 2014 –
2018 yang sebesar (1,81%) dengan trend menurun.
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2.014,00 2.015,00 2.016,00 2.017,00 2.018,00 Rata2
1 Rasio PAD terhadap Pendapatan
Daerah
9.510,94 4.915,97 9.401,08 8.885,71 3.539,98 7.574,79 3.614,91 8.230,59 8.416,31 3.186,28 79,64 73,53 87,55 94,72 90,01 85,57
2 Perda APBD Tahun n+1 Ditetapkan
≤ 31 Desember Tahun n
2.013,08 1.378,21 1.617,75 1.732,96 1.613,12 1.491,04 1.091,59 1.296,81 1.674,95 1.450,36 74,07 79,20 80,16 96,65 89,91 83,84
3 Opini BPK RI atas LKPD tahun n-1 5.072,00 3.205,52 3.749,05 3.057,45 4.074,21 3.663,87 2.756,01 3.072,89 2.975,67 3.440,42 72,24 85,98 81,96 97,33 84,44 83,04
4 Tingkat kepuasan publik terhadap
pelayanan
1.650,53 948,42 1.835,45 1.906,81 2.049,18 1.372,73 832,98 1.707,69 1.855,69 1.775,49 83,17 87,83 93,04 97,32 86,64 89,92
18.246,56 10.448,12 16.603,32 15.582,93 11.276,49 14.102,42 8.295,49 14.307,98 14.922,62 9.852,56 77,29 79,40 86,18 95,76 87,37 85,20 Jumlah
Indikator TujuanPagu Anggaran Realisasi Anggaran Capaian
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 29
Tabel 3.22. Pagu dan Realisasi Anggaran Tahun 2014 – 2018
Program BPKAD Kabupaten Banyuasin
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
Untuk masing-masing indikator tujuan utama pada tahun 2018, pertumbuhan
anggaran indikator kinerja opini BPK terhadap LKPD n – 1 memiliki pertumbuhan anggaran
tertinggi sebesar 33,26% dengan rata-rata pertumbuhan (0,78%). Pertumbuhan anggaran terendah pada indikator kinerja rasio PAD terhadap pendapatan daerah sebesar (60,16%)
dengan rata-rata pertumbuhan (4,75%). Sedangkan untuk periode renstra 2014 – 2018, rata-rata pertumbuhan tertinggi terdapat pada indikator kinerja tingkat kepuasan publik
terhadap pelayanan sebesar 15,59%.
Gambar 3.14.
Pertumbuhan Anggaran 2014 – 2018 Indikator Kinerja Utama BPKAD Kabupaten Banyuasin
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Rata2
3 Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
62,78 34,55 297,71 - 270,80 62,34 23,04 297,65 - 266,26 99,30 66,69 99,98 n/a 98,32 91,07
5 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
1.153,74 759,20 1.139,00 383,21 253,82 1.035,62 700,71 1.121,75 383,20 231,80 89,76 92,30 98,49 100,00 91,32 94,37
6 Program Peningkatan
Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan
434,02 - 398,74 1.150,16 1.436,42 274,77 - 288,29 1.120,85 1.211,62 63,31 n/a 72,30 97,45 84,35 79,35
29 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Anggaran Daerah
2.013,08 - - - - 1.491,04 - - - - 74,07 n/a n/a n/a n/a 74,07
49 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Perbendaharaan Daerah
1.791,52 - - - - 1.393,70 - - - - 77,79 n/a n/a n/a n/a 77,79
50 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Akuntansi
1.638,95 - - - - 1.242,64 - - - - 75,82 n/a n/a n/a n/a 75,82
51 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan Asset
Daerah
1.641,52 - - - - 1.027,53 - - - - 62,60 n/a n/a n/a n/a 62,60
52 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Pendapatan Asli Daerah
9.077,84 - - - - 7.262,39 - - - - 80,00 n/a n/a n/a n/a 80,00
53 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Penerimaan Non Pendapatan Asli
Daerah
433,11 - - - - 312,39 - - - - 72,13 n/a n/a n/a n/a 72,13
60 Program Peningkatan dan
Pengamanan Penerimaan PAD
- 4.701,36 9.006,39 - - - 3.404,00 7.836,07 - - n/a 72,40 87,01 n/a n/a 79,71
61 Program Peningkatan dan
Pengamanan Penerimaan non PAD
- 214,62 394,69 - - - 210,92 394,52 - - n/a 98,28 99,96 n/a n/a 99,12
62 Program Pengelolaan Anggaran
Daerah
- 1.378,21 1.617,75 1.732,96 1.613,12 - 1.091,59 1.296,81 1.674,95 1.450,36 n/a 79,20 80,16 96,65 89,91 86,48
63 Program Pengelolaan
Perbendaharaan Daerah
- 1.158,65 1.497,51 1.137,04 1.909,52 - 978,25 1.126,48 1.118,43 1.524,87 n/a 84,43 75,22 98,36 79,86 84,47
64 Program Pengelolaan Barang Milik
Daerah
- 861,18 930,76 826,13 1.059,15 - 691,92 766,98 769,16 870,14 n/a 80,35 82,40 93,10 82,15 84,50
65 Program Pengelolaan Akuntansi
Keuangan Daerah
- 1.185,69 1.320,78 1.094,28 1.105,55 - 1.085,85 1.179,43 1.088,09 1.045,42 n/a 91,58 89,30 99,43 94,56 93,72
67 Program Peningkatan Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP)
- 154,67 - - - - 109,23 - - - n/a 70,62 n/a n/a n/a 70,62
69 Program Peningkatan dan
Pengamanan Pajak Daerah dan PAD
Non Pajak Daerah
- - - 7.931,71 2.745,62 - - - 7.477,97 2.441,04 n/a n/a n/a 94,28 88,91 91,59
70 Program Peningkatan Kepatuhan
dan Kesadaran Pajak Daerah
- - - 474,18 535,30 - - - 470,35 503,12 n/a n/a n/a 99,19 93,99 96,59
71 Program Revitalisasi Fungsi Unit
Pelaksana Teknis Kecamatan dan
Petugas Pemungut
- - - 81,64 28,14 - - - 60,01 28,14 n/a n/a n/a 73,51 100,00 86,75
72 Program Pengamanan Penerimaan
Non PAD
- - - 479,82 259,06 - - - 467,99 242,12 n/a n/a n/a 97,54 93,46 95,50
73 Program Optimalisasi dan
Peningkatan Pelayanan
- - - 291,81 60,00 - - - 291,63 37,68 n/a n/a n/a 99,94 62,79 81,37
18.246,56 10.448,12 16.603,32 15.582,93 11.276,49 14.102,42 8.295,49 14.307,98 14.922,62 9.852,56 77,29 79,40 86,18 95,76 87,37 85,20 Jumlah
ProgramPagu Anggaran Realisasi Anggaran Capaian
Laporan Kinerja 2018 BPKAD Kabupaten Banyuasin
III - 30
Untuk masing-masing indikator tujuan utama pada tahun 2018, pertumbuhan realisasi anggaran indikator kinerja opini BPK terhadap LKPD n – 1 memiliki pertumbuhan
anggaran tertinggi sebesar 15,62% dengan rata-rata pertumbuhan 0,42%. Pertumbuhan realisasi anggaran terendah pada indikator kinerja rasio PAD terhadap pendapatan daerah
sebesar (62,14%) dengan rata-rata pertumbuhan 5,20%. Sedangkan untuk periode
renstra 2014 – 2018, rata-rata pertumbuhan tertinggi terdapat pada indikator kinerja tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan sebesar 17,51%.
Gambar 3.15.
Pertumbuhan Realisasi Anggaran 2014 – 2018 Indikator Kinerja Utama BPKAD Kabupaten Banyuasin
Sumber: Pengolahan Data Kinerja
C. INOVASI DAN PENGHARGAAN
Selama tahun 2018 Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten telah
melakukan dua inovasi dalam meningkatkan kinerja organisasi, yaitu pengembangan dan aplikasi Ikan Patin (Inovasi Kemudahan Pelayanan Pajak PBB dan BPHTB secara Online)
dan aplikasi ekinerja.
Aplikasi Ikan Patin merupakan aplikasi online yang memberikan kemudahan
pelayanan bagi wajib pajak dalam melakukan pendaftaran dan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan untuk objek pajak yang berada dalam Kabupaten Banyuasin. Aplikasi ini
bersama dengan beberapa aplikasi lainnya yang dikembangkan oleh Pemerintah
Kabupaten Banyuasin, telah mendapatkan penghargaan sebagai xxxxxxx dari Kementerian xxxx pada tahun 2018 yang penyerahannya dilakukan oleh Gubernur Provinsi Sumatera
Selatan pada xxx.
Sedangkan aplikasi ekinerja merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin dalam mengumpulkan,
mengolah dan menyajikan data kinerja. Aplikasi ini akan secara efektif dipergunakan pada
pelaporan kinerja tahun 2019.
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
I - 31
BAB IV
PENUTUP
Rata-rata capaian kinerja Indikator Kinerja Utama Dinas Pendapatan, Pengelolaan
Keuangan dan Asset Daerah Kabupaten Banyuasin pada tahun 2018 mencapai 102,02%.
Dari 4 indikator kinerja utama, seluruh indikator (100,00%) berhasil mencapai target yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2018 antara Kepala Badan
Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin dengan Bupati Banyuasin. Rata-rata capaian kinerja tahun 2018 ini lebih rendah dari rata-rata capaian kinerja pada
tahun 2017 yang mencapai 102,40 tetapi lebih tinggi dari rata-rata capaian renstra 2014
– 2018 yang hanya sebesar 100,83%.
Capaian indikator kinerja Rasio PAD terhadap Pendapatan Daerah sebesar 108,08% dengan realisasi anggaran sebesar 90,01%. Capaian kinerja tahun 2018 ini lebih rendah
dari capaian kinerja pada tahun 2017 yang mencapai 113,71% tetapi lebih tinggi dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar 107,29%. Capaian ini
menggambarkan adanya peningkatan penerimaan pendapatan asli daerah pada tahun
2018 dibandingkan dengan penerimaan pendapatan asli daerah pada tahun 2017. Peningkatan ini bersumber dari dari naiknya penerimaan pajak daerah non PBB dan
BPHTB yang mengalami pertumbuhan sebesar 95,12% dan PBB dan BPHTB yang mengalami pertumbuhan sebesar 19,59%. Sedangkan untuk pendapatan non PAD
mengalami penurunan sebesar (2,41)%. Realisasi anggaran tahun 2018 lebih rendah dari
realisasi anggaran tahun 2017 yang mencapai 94,72% tetapi lebih tinggi dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang hanya mencapai 85,57%.
Capaian kinerja Indikator Perda APBD Ditetapkan Tepat Waktu sebesar 100,00%
dengan realisasi anggaran sebesar 89,91%. Capaian kinerja tahun 2018 ini sama dengan
capaian kinerja pada tahun 2017 dan capaian renstra 2014 – 2018. Realisasi anggaran tahun 2018 lebih rendah dari realisasi anggaran tahun 2017 yang mencapai 96,65%
tetapi lebih baik dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar 83,84%.
Laporan Kinerja 2018 DPPKAD Kabupaten Banyuasin
I - 32
Capaian kinerja Indikator Opini BPK terhadap LKPD n – 1 sebesar 100,00% dengan realisasi angaran sebesar 84,44%. Capaian kinerja tahun 2018 ini sama dengan capaian
kinerja pada tahun 2017 dan rata-rata capaian Renstra 2014 – 2018. Realisasi anggaran tahun 2018 ini lebih rendah dari realisasi anggaran tahun 2017 yang mencapai 97,33%
tetapi lebih tinggi dari rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar
83,04%.
Capaian kinerja Indikator Tingkat Kepuasan Publik terhadap Pelayanan sebesar 100,00% dengan realisasi angaran sebesar 86,64%. Capaian kinerja tahun 2018 ini lebih
tinggi dari capaian kinerja pada tahun 2017 dan rata-rata capaian renstra 2014 – 2018 yang hanya sebesar 98,63%. Realisasi anggaran tahun 2018 lebih rendah dari realisasi
anggaran tahun 2017 yang mencapai 97,32% dan dari rata-rata capaian renstra 2014 –
2018 yang mencapai 89,92%.
Di masa datang, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyuasin akan terus melakukan upaya-upaya peningkatan kinerja melalui:
1. Inovasi di bidang pengumpulan, pengolahan, pengukuran dan pelaporan kinerja dan keuangan melalui Aplikasi Kinerja dan Aplikasi Pelaporan.
2. Updating aplikasi Simda di bidang perencanaan, pengelolaan dan pelaporan anggaran dan barang milik daerah.
3. Peningkatan pelayanan kepada stakeholders melalui peningkatan kompetensi aparatur dan pencanangan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi
(WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dimana Badan
Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Banyuasin merupakan salah satu Organisasi Perangkat Daerah yang menjadi pilot project.
4. Melakukan kajian potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam rangka meningkatkan penerimaan dan kontribusi PAD dalam struktur Pendapatan
Daerah sebagai salah satu indikator kemandirian daerah.