7
RMK Yoseph Caesario WAWANCARA DAN INTEROGASI Wa wancara merupakan sesuatu yang sering dilakukan oleh Auditor dalam menjalankan tugas audit, dan merupakan salah satu tehnik dalam pengumpulan keterangan, memahami obyek  pemeriksaan, menguji keterangan yang telah didapatkan sebelumny a, melengkapi keterangan yang lain, dan tujuan-tujuan lainnya dari wawancara tersebut. Secara umum, setiap auditor harus menguasai tehnik wawancara. Namun demikian masing- masing orang memiliki sifat, gaya dan karakter pribadi yang berbeda-beda baik auditor itu sendiri maupun pihak yang akan diwawancarai. Hal ini akan mempengaruhi tehnik dan metode wawancara yang dilakukan. alam hal waktu pelaksanaan wawancara, dapat dilakukan di awal atau pada saat audit berlangsung ataupun pada akhir audit sangat tergantung dari kondisi dan situasi audit serta tujuan dilakukannnya wawancara. emikian halnya dengan tempat pelaksanaan wawancara, auditor akan menentukan tempat dilakukannya wawancara dengan mempertimbangkan beberapa hal yang berkaitan dengan materi wawancara dan kondisi di lapangan. !e hnik, waktu dan tempat pelaksanaan wawancara maupun hal-hal lain yang dilakukan terkait dengan wawancara tidak menjadi masalah dan dapat berbeda antara satu dengan yang lainnya, tetapi yang terpenting adalah tujuan dan hasil dari wawancara yang dilakukan sebab antara tujuan yang satu dengan yang lain biasanya berbeda dan untuk mencapainya tentunya membutuhkan tehnik, waktu, tempat dan hal-hal lainnya yang berbeda pula. Hal lainnya yang tidak kalah pentingnya dalam pelaksanaan wawancara sehubungan dengan audit yang dilakukan adalah bagaimana pendokumentasian hasil, bukti dan inti maksud wawancara. "ni terkait dengan kertas kerja yang menjadi modal auditor sekaligus juga menunjukkan kemampuan, kompetensi dan keterampilan auditor dalam melaksanakan tugas audit. okumentasi wawancara dapat berupa tulisan, media elektronik atau media lain yang digunakan dalam kaitan dengan pembuktian bahwa wawancara benar-benar dilakukan untuk memperoleh informasi yang diinginkan dan tanpa adanya kesan yang mengada-ada atau melakukan penekanan yang mengakibatkan informasi tidak sesuai dengan adanya. !e rkait dengan interogasi, a uditor internal pemerintah tidak memiliki kewenangan untuk melakukan interogasi. Namun demikian metode, tujuan dan tehnik-tehnik interogasi biasanya secara tidak langsung juga sering dilakukan namun dalam kondisi yang tidak formal layaknya interogasi yang dilakukan oleh penyidik. #eskipun tidak ada aturan yang melarang atau

Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

Embed Size (px)

Citation preview

8/16/2019 Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-yoseph-caesario-wawancara-dan-interogasi 1/7

RMK Yoseph Caesario WAWANCARA DAN INTEROGASI

Wawancara merupakan sesuatu yang sering dilakukan oleh Auditor dalam menjalankan tugas

audit, dan merupakan salah satu tehnik dalam pengumpulan keterangan, memahami obyek

 pemeriksaan, menguji keterangan yang telah didapatkan sebelumnya, melengkapi keterangan

yang lain, dan tujuan-tujuan lainnya dari wawancara tersebut.

Secara umum, setiap auditor harus menguasai tehnik wawancara. Namun demikian masing-

masing orang memiliki sifat, gaya dan karakter pribadi yang berbeda-beda baik auditor itu

sendiri maupun pihak yang akan diwawancarai. Hal ini akan mempengaruhi tehnik dan

metode wawancara yang dilakukan. alam hal waktu pelaksanaan wawancara, dapat

dilakukan di awal atau pada saat audit berlangsung ataupun pada akhir audit sangat

tergantung dari kondisi dan situasi audit serta tujuan dilakukannnya wawancara. emikian

halnya dengan tempat pelaksanaan wawancara, auditor akan menentukan tempat

dilakukannya wawancara dengan mempertimbangkan beberapa hal yang berkaitan dengan

materi wawancara dan kondisi di lapangan.

!ehnik, waktu dan tempat pelaksanaan wawancara maupun hal-hal lain yang dilakukan

terkait dengan wawancara tidak menjadi masalah dan dapat berbeda antara satu dengan yang

lainnya, tetapi yang terpenting adalah tujuan dan hasil dari wawancara yang dilakukan sebabantara tujuan yang satu dengan yang lain biasanya berbeda dan untuk mencapainya tentunya

membutuhkan tehnik, waktu, tempat dan hal-hal lainnya yang berbeda pula.

Hal lainnya yang tidak kalah pentingnya dalam pelaksanaan wawancara sehubungan dengan

audit yang dilakukan adalah bagaimana pendokumentasian hasil, bukti dan inti maksud

wawancara. "ni terkait dengan kertas kerja yang menjadi modal auditor sekaligus juga

menunjukkan kemampuan, kompetensi dan keterampilan auditor dalam melaksanakan tugas

audit. okumentasi wawancara dapat berupa tulisan, media elektronik atau media lain yang

digunakan dalam kaitan dengan pembuktian bahwa wawancara benar-benar dilakukan untuk

memperoleh informasi yang diinginkan dan tanpa adanya kesan yang mengada-ada atau

melakukan penekanan yang mengakibatkan informasi tidak sesuai dengan adanya.

!erkait dengan interogasi, auditor internal pemerintah tidak memiliki kewenangan untuk

melakukan interogasi. Namun demikian metode, tujuan dan tehnik-tehnik interogasi biasanya

secara tidak langsung juga sering dilakukan namun dalam kondisi yang tidak formal layaknya

interogasi yang dilakukan oleh penyidik. #eskipun tidak ada aturan yang melarang atau

8/16/2019 Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-yoseph-caesario-wawancara-dan-interogasi 2/7

membolehkan untuk melakukan interogasi, auditor menganggap hal ini dapat dilakukan

sepanjang untuk mencapai tujuan memperoleh informasi dan mencapai tujuan audit yang

dilakukan.

 

!$HN"% ASA& WAWAN'A&A

(eberapa tehnik dasar yang harus dikuasai ketika akan melakukan wawancara, antara lain )

• %ematangan pribadi, berupa ) sikap mental, kemampuan pengetahuan yang dimiliki,

 penampilan fisik, dan sebagainya.

• *aya dan karakter, berupa ) intonasi suara, tatapan mata, ekspresi wajah, kemampuan

memahami situasi dan kondisi, dan sebagainya

• %oordinasi dan kerjasama, berupa ) tehnik impro+isasi, fleksibilitas atau tidak kaku,

 pengalaman berinteraksi, dan sebagainya.

 

HA AN* "A%%AN AA# WAWAN'A&A

Hal-hal yang dilakukan dalam wawancara dapat dikelompokkan dalam / 0empat1 bagian

yang utama, yaitu persiapan, pelaksanaan, dokumentasi, dan analisis2 simpulan serta

interpretasi hasil wawancara.

 

1. 3ersiapan

Sebelum melakukan wawancara, apakah akan dilakukan di awal penugasan atau pada saat

sedang berlangsungnya audit maupun pada akhir audit hendaknya dilakukan persiapan-

 persiapan baik dilakukan secara matang ataupun hanya secara insidensial saja. (eberapa hal

yang harus disiapkan adalah )

• 3emahaman akan tujuan dilakukannya wawancara

• 3enguasaan terhadap materi yang akan ditanyakan

• Alat dan bahan penunjang pelaksanaan wawancara

8/16/2019 Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-yoseph-caesario-wawancara-dan-interogasi 3/7

 

2. 3elaksanaan

alam pelaksanaan wawancara sedapat mungkin menguasai tehnik, prosedur dan situasi atau

kondisi, tidak menutup kemungkinan bahwa wawancara dilakukan tanpa prosedur yang baku

ataupun ada hal-hal yang tidak diperkirakan sebelumnya. (eberapa hal yang harus

diperhatikan dalam melakukan wawancara adalah )

• 4okus pada materi wawancara, meskipun sesekali mengalihkan atau pun

menyegarkan kembali sehingga pihak yang diwawancara tidak merasa tertekan atau

terpaksa untuk memberi informasi atau tidak memberi informasi.

• %esiapan untuk membuat pertanyaan yang runut dan tetap berkaitan dengan materi

atau respon terhadap jawaban pihak yang diwawancarai. isini pentingnya

impro+isasi dan kemampuan mendengarkan yang baik dibutuhkan, meskipun kendali

wawancara tetap berada pada auditor.

• (ersikap tidak emosional dan tetap tenang terhadap apa pun jawaban yang didapatkan

dan senantiasa menunjukkan sikap yang sangat memahami apa yang dimaksudkan

oleh pihak yang diwawancarai tanpa bermaksud membenarkan atau pun

menyalahkan. ang terpenting adalah mendapatkan informasi atau jawaban yang

sesungguhnya tanpa dibuat-buat.

• Harus mampu memahami psikologi pihak yang diwawancara secara sekilas dan cepat

untuk menentukan tehnik yang dipakai dan pertanyaan yang akan diajukan.

isamping itu senantiasa mengantisipasi kejadian atau pun sikap dan perilaku yang

tidak diduga sebelumnya, dan mampu mengambil keputusan yang cepat terkait

dengan kelanjutan wawancara.

3. okumentasi

3endokumentasian hasil wawancara merupakan kunci utama dan merupakan sesuatu yang

sangat berharga untuk mengungkapkan informasi yang didapatkan. emikan halnya analisis

terhadap kemungkinan-kemungkinan digunakannya dokumen atau bukti wawancara tersebut

sebagai bahan pembuktian suatu permasalahan yang akan diungkapkan. (eberapa hal yang

senantiasa diperhatikan dalam pendokumentasian )

8/16/2019 Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-yoseph-caesario-wawancara-dan-interogasi 4/7

• (ukti wawancara harus asli dan tidak direkayasa atau dimanipulasi, bila perlu

 pencantuman tanda tangan dari pemberi informasi harus di+erifikasi sesuai dengan

kartu identitasnya.

• (ila menggunakan media elektronik berupa rekaman suara atau gambar, sedapat

mungkin mencantumkan tanggal wawancara, dan untuk pengambilan gambar, lokasi

sekitar wawancara dimuat dan tidak hanya wajah dari pemberi informasi.

• 4isik dari dokumentasi hasil wawancara harus disimpan di tempat yang aman untuk

menghidari kehilangan atau berubahnya wujud dari bukti dokumentasi tersebut.

 

4. Analisis2simpulan dan "nterpretasi hasil wawancara

alam menganalisis atau menarik kesimpulan atau pun menginterpretasi hasil wawancara

harus teliti, obyektif, lengkap dan akurat sehingga dapat digunakan sebagai bahan informasi

atau pembuktian terhadap masalah yang ditanyakan.

wawancara dan interogasi adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam sebuah in+estigasi

4raud, seperti umumnya pelaksanaan in+estigasi, salah satu tantangan terberat dari

wawancara dan interogasi adalah 5waktu5 seorang in+estigator yang baik harus mampu

membuat jadwal dan urutan wawancara yang benar sebelum wawancara dilakukan, terutama

untuk case-case yang melibatkan karyawan 2 nasabah 2 pihak ketiga terkait dalam jumlah

 banyak.

Apabila waktu memungkinkan saya pribadi lebih menyukai proses wawancara secara lisan,

dilanjukan pemberian pernyataan tertulis oleh yang dimintai keterangan dan ditutup dengan

interogasi dalam bentuk pembuatan (A3. alasannya sederhana, yang pertama untuk melihat

konsistensi dari keterangan yang diberikan, dan yang kedua terdapat informasi yang kadang

tidak tersampaikan pada setiap sesi tersebut, sehingga informasi yang diberikan bisa saling

melengkapi satu sama lain.

Hal hal yang perlu di perhatikan sebelum melakukan wawancara dan in+estigasi )

• #empersiapkan rencana pemeriksaan dengan baik sehingga efektif dan efisien.

• Sebelum wawancara dilakukan, "n+estigator harus telah menguasai kasus yang

diperiksanya.

8/16/2019 Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-yoseph-caesario-wawancara-dan-interogasi 5/7

• Wawancara dilakukan kepada saksi2pelaku2 atau pihak terkait.

• rutan permintaan keterangan menggunakan prinsip 5obat nyamuk bakar5 yaitu

dilakukan dengan urut-urutan dimulai dari saksi yang dugaanketerlibatannya lebih kecil,

sampai kepada saksi yang dugaanketerlibatannya lebih besar, dan terakhir kepada 0para1

 pelaku 0Suspect1.

• 3ermintaan keterangan sebaiknya dilakukan di kantor, kecuali disepakati

lain antara "n+estigator dan pihak yang diwawancara, karena adanya alasan tertentu seperti

ruangan untuk pemeriksaan keterangan yang tidak memungkin, atau kenyamanan dari

karyawan terkait dalam memberikan keterangan.

• ntuk menjaga obyektifitas, pemeriksaan sebaiknya tidak dihadiri olehpihak yang

tidak berkepentingan.

• 3ermintaan keterangan dilakukan secara

tertulis dengan membuat (eritaAcara 3emeriksaan 0(A31 sesuai format standar 3erusahaan.

 baca juga(erita Acara 3emeriksaan

3ertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam wawancara kepada pihak-pihak terkaitdimaksud

kan untuk memenuhi unsur-unsur fraud dalam kasus yang sedangdiperiksa, yaitu )

• Adanya pelanggaran terhadap ketentuan/kebijakan internal perusahaan

• ilakukan secara sengaja,

• apat2 hampir2 telah menimbulkan kerugian bank2nasabah, dan2atau

• apat menguntungkan pelaku2 keluarga pelaku2 pihak ketiga lainnya.

ntuk meminta keterangan kepada karyawan, seorang in+estigator harus memiliki

kemampuan sebagai berikut)

• 3ercaya pada diri sendiri6

• #emiliki kemampuan menghadapi orang lain, dibanyak kasus yang dihadapi,

 background pihak yang dimintai keterangan bermacam-macam yang kadang malah bisa

mengintimidasi seorang in+estigator yang masih pemula, seperti memiliki jabatan2grade yang

lebih tinggi dari in+estigator, umur yang lebih tua ataupun lebih senior.

8/16/2019 Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-yoseph-caesario-wawancara-dan-interogasi 6/7

• !idak mudah terpengaruh atau memiliki prasangka-prasangka 0asas praduga tidak

 bersalah16

• Sabar, dapat mengendalikan emosi dan kontrol diri 0in+estigator yang baik adalah

 pemain catur bukan bidak, harus diingatkan kepada diri sendiri bahwa kasus yang lagi

ditangani bukan masalah pribadi16

• %emampuan menilai dengan tepat, dapat bertindak cepat dan obyektif, khususnyamen

ilai gerakan pegawai terkait pada saat menjawab.

• let dan mampu mengembangkan inisiatif.

alam meminta keterangan seorang "n+estigator harus memperhatikan hal-hal sebagai

 berikut )

 Norma-norma kesopanan dan kesusilaan6

(angkitkan rasa simpati jangan sampai menimbulkan sikap yang bertentangan

!idak boleh dihadiri oleh orang yang tidak berkepentingan dengan pemeriksaan kecuali pada

kondisi

tertentu Harus memenuhi unsur 7W dan 8H, sehingga dapat disimpulkan dengan jelas menge

nai siapapelaku, apa yang dilakukan, dimana tempatnya, kapan waktunya, apa alasannya, dan

 bagaimanacara melakukannya. #enghindari pertanyaanpertanyaan yang dapat menimbulkan

situasi yang tidak perlu atau pembicaraan yang emosional6

#enghindari pemeriksaan yang dipengaruhi oleh tersangka2 saksi2 pihak lain yang diperiksa6

#enghindari pertanyaan-pertanyaan yang menunjukkan pada perbuatan fraud yang terjadi6

(imbing pegawai terkait bila mereka kurang lancar dalam mengemukakan keterangan agar

dapat memberikan gambaran jelas, lengkap, dan sistematis. Apabila keterangan tidak benar,

 jangan dicela, melainkan supaya diingatkan agar memberikan keterangan yang

 benar. (uat pertanyaan yang singkat, padat, dan jelas, sehingga mudah dimengerti.

 

ntuk memperoleh keterangan yang lebih meyakinkan, pemeriksa dapat mengulang

 pertanyaan yang sama.

!idak memberikan kesempatan untuk membuat keterangan yang bersifat khayalan atau tidak

 benar6

 

8/16/2019 Rmk Yoseph Caesario Wawancara Dan Interogasi

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-yoseph-caesario-wawancara-dan-interogasi 7/7

3erlihatkan barang bukti yang didapat, untuk melihat reaksinya, dan

keterangan2pengakuannya harap dibuat secara

tertulis %eterangan2 pengakuan tertulis yang dibuat

harus jelas dan lengkapsehingga memenuhi unsur-unsur perbuatan fraud.

3erilaku "n+estigator 0Attitude of "n+estigator1

%arena pentingnya sebuah pengakuan 0'onfession1 seorang in+estigator harus menguasai

dan terampil dalam sebuah seni interogasi. "n+estigator harus menguasai bagaimana teknik

 bertanya, belajar untuk menilai 53sychogical Stress5 atau kelemahan orang lain 0weaknesses

of 9thers1 dan belajar untuk mengambil keuntungan pada saat bertanya kepada tersangka

0suspect1 atau saksi 0witness1 yang enggan memberikan kesaksian2keterangan.

:enis jenis 3endekatan pada saat bertanya.

3endekatan langsung 0irect Approach1

Hal ini biasanya diterapkan di mana rasa bersalah telah dipastikan, contoh, 5#engapa saudara

mencuri uang itu; 5

3endekatan tidak langsung 0"ndirect Approach1 .

iterapkan dalam menginterogasi seseorang yang memiliki pengetahuan tentang

kejahatan 0(ila Anda tidak memiliki cukup bukti1, contoh, 5Apakah saudara tahu siapa yang

terlibat dalam pencurian uang tersebut; 5

3endekatan $mosional 0$motional Approach1

"ni adalah metode yang dirancang untuk bermain dengan emosi seseorang, contoh,5Saudara

tahu bahwa perusahaan telah mengalami banyak kerugian dari pencurian tersebut. Apakah

ada sesuatu yang dapat memberitahu saya tentang siapasaja yang mungkin telah terlibat; 5

alih

3endekatan ini diterapkan untuk mendorong orang untuk mengaku bersalah ketika

semuapendekatan-pendekatan lain telah gagal. #isalnya, cerita hipotetis, pernyataan palsu,

 bermain satu tersangka dengan tersangka yang lain dan polisi baik 2 polisi jahat 0good guy

 bad guy1.