38
 SISTEM SISTEM DISTRIBUSI DISTRIBUSI TEGANGAN RENDAH TEGANGAN RENDAH

3. Ketentuan Distrib. TR

Embed Size (px)

Citation preview

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 1/38

 

SISTEMSISTEM

DISTRIBUSIDISTRIBUSITEGANGAN RENDAHTEGANGAN RENDAH

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 2/38

 

KETENTUANKETENTUAN

UMUMUMUM

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 3/38

 

1. SISTEM DISTRIBUSI TEGANGAN RENDAH1. SISTEM DISTRIBUSI TEGANGAN RENDAH

1.11.1 Sistem Distribusi Tegangan Rendah merupakan bagianSistem Distribusi Tegangan Rendah merupakan bagian hilirhilirdari suatu sistem tenaga listrik dengan tegangandari suatu sistem tenaga listrik dengan tegangandibawah 1000 Volt yang langsung berhubungan dengan paradibawah 1000 Volt yang langsung berhubungan dengan parapelanggan.pelanggan.

1.2.1.2. Radius operasi jaringan distribusi tegangan rendahRadius operasi jaringan distribusi tegangan rendahdibatasi oleh :dibatasi oleh :

a.a. Susut Tegangan yang disyaratkan.Susut Tegangan yang disyaratkan.

b.b. uas penghantar jaringan.uas penghantar jaringan.

!.!. Distribusi pelanggan sepanjang jalur jaringan distribusi.Distribusi pelanggan sepanjang jalur jaringan distribusi.

d.d. Si"at daerah pelayanan #desa$ kota%.Si"at daerah pelayanan #desa$ kota%.

e.e. &elas pelanggan #beban rendah$ beban tinggi%.&elas pelanggan #beban rendah$ beban tinggi%.

1.'.1.'. (mumnya radius pelayanan berkisar ')0 meter.(mumnya radius pelayanan berkisar ')0 meter.

Di *ndonesia #+,% susut tegangan dii-inkan )/ 10/ dariDi *ndonesia #+,% susut tegangan dii-inkan )/ 10/ daritegangan operasi.tegangan operasi.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 4/38

 

2. STRUKTUR JARINGAN TR2. STRUKTUR JARINGAN TR

2.1. Struktur jaringan adalah radial murni atau radial

open loop # bentuk tertutup namun operasi radial%.

2.2. arang sekali pelanggan dipasok dengan strukturtertutup #loop% baik dari satu sumber

ataupun dari sumber berlainan.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 5/38

 

3. KOMPONEN PERLENGKAPAN UTAMA3. KOMPONEN PERLENGKAPAN UTAMA

'.1. Tiang penyangga yang umum digunakan :Tiang besi atau beton dengan panjang m$ 3m

atau di bawah S(T4.

'.2 enis penghantar yang umum dipakai adalah :

a. Bare Conductor  atau tak berisolasi

#566$ 776$ 7776%.

b. &abel$ baik tunggal maupun berpilin

#twisted %.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 6/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 7/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 8/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 9/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 10/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 11/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 12/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 13/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 14/38

 

4. GARDU DISTRIBUSI4. GARDU DISTRIBUSI

8.1. aringan distribusi tegangan rendah dimulai dari sumberyang disebut 9ardu Distribusi mulai dari panel hubung

bagi #+5% TR keluar didistribusikan.

8.2. (ntuk setiap sirkit keluar melalui pengaman arus disebut

“penyulang/ feeder” 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 15/38

 

5. SISTEM TEGANGAN5. SISTEM TEGANGAN

Sistem tegangan yang dianut ada 2ma!am :

a. Sistem ' "asa : ';0 Volt < 220 Volt

b. Sistem "asa tunggal : 110 Volt$ 220 Volt

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 16/38

 

6. GAYA-GAYA MEKANIS PADA TIANG PENYANGGA6. GAYA-GAYA MEKANIS PADA TIANG PENYANGGA

=.1. Tiang penyangga mengalami gayagaya mekanis terutama adalahgayagaya :

a. 5eban penghantar yang dipikul.

b. 5eban akibat tiupan angin pada penghantar dan pada tiang itusendiri.

!. Regangan #tensile stress% penghantar logam akibat perubahan

suhu lingkungan atau akibat adanya sambungan pelanggan%.

d. 5eban akibat air hujan atau suhu di daerah dingin.

=.2. 5ebanbeban tersebut mempengaruhi kekuatan tiang penyangga.

&ekuaan tiang penyangga didimensikan dalam satuan ,ewton atauda,

=.'. &ekuatan tiang dihitung pada kondisikondisi yang minimum$sehingga didapatkan harga yang realistis.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 17/38

 

anjutan =.'.anjutan =.'.

6ontoh :

a. &ondisi tekanan angin maksimum.

b. Temperatur kerja maksimum penghantar #=0> 6%

!. 7ngka keamanan mekanis #)0/%.

Sehingga tiang dengan "ungsi sebagai penyangga$ di ujung di

tengah$ tiang sudut$ akan mengalami total gaya mekanis yang

berbeda.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 18/38

 

7.7.  TINGGI TIANG DI ATAS PERMUKAAN TANAHTINGGI TIANG DI ATAS PERMUKAAN TANAH

.1. Sebagai pegangan pelaksanaan lapangan bagian

yang tertanam pada tiang adalah sepanjang 1<= ?

panjang total.

.2. 9aya @ gaya mekanis terbesar pada 10 !m dibawah

ujung tiang$ pada 1<= tiang dan di dalam tanah.

Sehingga pada bagian@bagian tersebut perlu

diperhatikan kemampuan menahan bebannya.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 19/38

 

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 20/38

 

8. PENGARUH KONDISI TANAH8. PENGARUH KONDISI TANAH

;.1. &ondisi tanah yang rawan< lunak dapat menyebabkan

robohnya tiang penyangga.

;.2. +ada dasarnya perlu diperhitungkan kekuatan tanahsehingga perlu diketahui jenis tanah lunak atau keras

;.'. 5erdasarkan perhitungan dapat ditentukan perlu

tidaknya memakai pondasi.,amun untuk tiangtiang awal< akhir$ tetap diperlukan

pondasi

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 21/38

 

9. PENGGUNAAN KAAT PEREGANG ATAU9. PENGGUNAAN KAAT PEREGANG ATAU

TIANG PENEGANG !TIANG PENEGANG !STAKE POLE STAKE POLE ""

&awat penegang dapat mengurangi beban mekanis

tiang $ demikian juga pemakaian tiang penopang.

Sehingga tiang dengan kekuatan mekanis yangke!il dapat dipergunakan untuk menahan beban

mekanis yang lebih besar.

&onstruksi ini umum dipakai pada tiangtiang akhir

dan tiangtiang sudut

1# BATASAN NON TEKNIS MEMI IH KEKUATAN1# BATASAN NON TEKNIS MEMILIH KEKUATAN

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 22/38

 

1#. BATASAN NON TEKNIS MEMILIH KEKUATAN1#. BATASAN NON TEKNIS MEMILIH KEKUATAN

TIANGTIANG

10.1. 4asalah kekuatan mekanis penghantar$ besarnya beban pada titiktumpu dapat menyebabkan penghantar retak< putus pada

titik tersebut.

10.2. 4asalah lingkungan$ terlalu panjangnya bentangan penghantarmenyulitkan penarikan penghantar baik dari sudut konstruksi

ataupun operasional atau dari segi kemanan lingkungan dan estika.

10.'. +engaruh rute geogra"is jalur< lintasan$ tidak semua jalur jaringanpada lintasan yang lurus.

Sehingga jarak gawang< span tiang penyangga di bakukan 80 mdengan titik terendah jaringan pada lalu lintas berat dan permukaan jalanminimum = m pada temperatur menghantar =0> 6

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 23/38

 

11. KEKUATAN TIANG UJUNG11. KEKUATAN TIANG UJUNG

11.1. &ekuatan tarik pada tiang bertumpu pada jarak 10 !m dari ujung

atas tiang$ beban kerjanya dibakukan 200 da,$ ')0 da,$ )00 da,$

;00 da,$ 1200 da,

11.2. 5erdasarkan hitunganhitungan mekanis gayagaya yang terjadi

pada tiang$ maka batas maksimum rentangan< gawang< span

dengan berbagai ukuran penghantar adalah :

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 24/38

 

L$%&'($% 11.2.L$%&'($% 11.2.

(kuran+enghantar #mm2% 200 ')0 )00 ;00

 

' ? 2)

  ' ? ')

  ' ? )0  ' ? ') A 2 ? 1=

  ' ? )0 A 2 ? 1=

  ' ? 0 A 2 ? 1=

'2 m

'1 m

'1 m'0 m

23 m

2= m

8' m

81 m

81 m80 m

'; m

') m

)8 m

)1 m

)0 m83 m

8 m

82 m

m

1 m

=3 m= m

=8 m

)= m

&ekuatan tiang #da,%

6atatan : arak gawang ratarata diambil 80 meter.

12 PEMBUMIAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI12 PEMBUMIAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 25/38

 

12. PEMBUMIAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI12. PEMBUMIAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI

JARINGAN TEGANGAN RENDAHJARINGAN TEGANGAN RENDAH

12.1. &etentuanketentuan tentang pembumian #menurut +(*%:

a. Semua bagian kondukti" terbuka pada suatu instalasi harus

dibumikan.

b. 7pabila jalur yang sama dipasang S(T4 dan S(TR$ makapada setiap ' tiang harus dipasang penghantar pembumian

yang dihubungkan dengan penghantar netral.

!. ,ilai resistans pembumian setiap 200 m lintasan # ) gawang%

tidak boleh melebihi dari 10 Bhm.

d. +etunjuk praktis semua nila resistansi pembumian maksimum

sebesar ) Bhm.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 26/38

 

L$%&'($% 13.1.L$%&'($% 13.1.

e. 5erdasarkan kekuatan mekanis luas penampang minimumpenghantar pembumian adalah )0 mm2  terbuat dari bahantembaga.

". Sambungan penghantar pembumian dengan elektroda

bumi harus kuat se!ara mekanis< elektris dan mudahdibuka untuk dilakukan pengujian resistans pembumian

g. +enghantar pembumian harus dilindungi se!ara mekanis$

dan kimiawi.6atatan : 5iasanya dimasukkan dalam pipa C in!hi$

Terminal klem ditanam 20 !m di bawah permukaantanah.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 27/38

 

L$%&'($% 13.1.L$%&'($% 13.1.

12.2. +embumian pada +5 TR #Rak TR%

+rosedur instalasi pembumia +5 @TR di gardu distribusi harus

memperhatikan jenis sistem pembumian yang dianut #TT$ T,$

*T%.

a. 5ila rel netral dipakai sebagai rel proteksi #sistem T,6% relproteksi harus dibumikan.

b. 5ila rel netral terpisah dari rel proteksi$ maka hanya rel

proteksi yang harus dibumikan.

!. 5ila saklar masuk dilengkapi dengan saklar arus sisa$ maka rel

netral tidak boleh dibumikan.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 28/38

 

L$%&'($% 13.2.L$%&'($% 13.2.

12.'. +enghantar +embumian dan lektroda bumia. lektroda 5umi adalah penghantar yang ditanam dalam bumi dan

membuat kontak langsung dengan bumi.

b. +enghantar 5umi yang tidak berisolasi ditanam dalam bumi

dianggap sebagai bagian elektroda bumi.

!. (mumnya elektroda bumi yang dipakai pada S(TR dan S(T4

memakai elektroda batang.

d. Sebelum dipasang harus diteliti dulu berapa resitans jenis tanah.

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 29/38

 

13. PERSYARATAN UMUM INSTALASI13. PERSYARATAN UMUM INSTALASI

a. Tidak membahayakan lingkungan$ baik

langsung maupun tidak langsung

b. Tidak mengganggu instalasi lain dalamoperasi normal

14 PERSILANGAN DENGAN KABEL14 PERSILANGAN DENGAN KABEL

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 30/38

 

14. PERSILANGAN DENGAN KABEL14. PERSILANGAN DENGAN KABEL

TELEKOMUNIKASITELEKOMUNIKASI

&75 T&B4(,*&7S* 7R(S D*57E7

+,97,T7R (D7R7 T97,97, R,D7

 7. TE*STD 675 : 5R77R 1 4TR

5RS*7,97, 0$' 4TR

5. T7& 5R*SB7S* : 5R77R< 5RS*7,91 4TR

15 JARAK ANTAR PENGHANTAR

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 31/38

 

15. JARAK ANTAR PENGHANTAR15. JARAK ANTAR PENGHANTAR

TELANJANGTELANJANG

7R7& 7,T7R7 *,* 5R97,T(,9 7T7S 7R7&T*T*& T(4+( 7R*,97, #7R7& 97E7,9% :

7R7& 97E7,9 7R7& 7,T7R7

  = S<D 10 4TR 20 64

10 S<D 80 4TR 2) 64

16 APABILA PADA TIANG YANG SEIRING DENGAN16 APABILA PADA TIANG YANG SEIRING DENGAN

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 32/38

 

16. APABILA PADA TIANG YANG SEIRING DENGAN16. APABILA PADA TIANG YANG SEIRING DENGAN

JALUR SUTMJALUR SUTM

+7D7 T*7+ ' T*7,9 7R(S D*+7S7,9

+,97,T7R +45(4*7, F7,9 TR(5(,9

D,97, +,97,T7R ,TR7

17 LENDUTAN17 LENDUTAN

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 33/38

 

17. LENDUTAN17. LENDUTAN

! SAG"! SAG"

7R7& ,D(T7, #S79% D,97,+R4(&77, T7,7 D*(&(R D7R* T*T*&

TR,D7 S&(R7,9&(R7,9,F7 :

  +,97,T7R +,97,T7R

  T7& 5R*SB7S* 5R*SB7S*

77, (4(4  = 4TR 8 4TR

7747, R(47 ) 4TR ' 4TR

18 JARAK18 JARAK

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 34/38

 

18. JARAK18. JARAK

BEBASBEBAS7R7& 557S #R(7,9 557S% +,97,T7R T7& 5R*SB7S*D,97, 5,D7 7*, #+BB,$ 57,9(,7,%

a. +ada dasarnya tidak boleh bersinggungan

b. arak yang dipersyaratkan 0$) meter.

67T7T7, :

+ada konstruksi saluran udara baik tak berisolasi ataupun berisolasi#twisted cable%. (mumnya mengikuti ketentuan +emerintah Daerahsetempat atau ketentuan departemen yang memerlukan.

6B,TB :

a. Sudut lintasan jalan raya maksimum 1)>

b. S79 : alan (mum = meter  

alan &e!il ) meter  

+ekarangan ' meter  

Sungai = meter  

21 PENGHANTAR UDARA TAK BERISOLASI21 PENGHANTAR UDARA TAK BERISOLASI

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 35/38

 

21. PENGHANTAR UDARA TAK BERISOLASI21. PENGHANTAR UDARA TAK BERISOLASI

TEGANGAN RENDAH DI ATAS ATAP BANGUNANTEGANGAN RENDAH DI ATAS ATAP BANGUNAN

21.1. *nstalasi penghantar adalah sedemikian sehingga tidak

menganggu perbaikan atap bangunan.

21.2. arak dengan bagian bangunan

a. 4inimal # 1$) meter dari bagian bangunan termasuk antena$

!erobong %.b. 4inimal 2$) meter #di luar jangkauan tangan% dari balkon

bordes$ lorong$ panggung yang dalam keadaan biasa dikunjungi

umum.

21.'. &etentuan tersebut di atas tidak berlaku

a. 5oleh berjarak 1$2) meter dengan sudut atap 8)>$ di atas atap

yang tidak umum dikunjungi orang.

b. &onstruksi sambungan rumah dengan atap 1)>.

22 INSTALASI JARINGAN TEGANGAN RENDAH PADA22 INSTALASI JARINGAN TEGANGAN RENDAH PADA

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 36/38

 

22. INSTALASI JARINGAN TEGANGAN RENDAH PADA22. INSTALASI JARINGAN TEGANGAN RENDAH PADA

TEMBOK DAN LAIN-LAIN !TEMBOK DAN LAIN-LAIN !TWISTED CABLE TWISTED CABLE ""

 7. 5R7R7& TT7+ 4*,*4(4 ) 64 TR7D7+

D*,D*,9.

5. 7R7& 7,T7R T*T*& T(4+( 47&S*4(4 10 4TR

23 JARAK TIANG INSTALASI TERHADAP KABEL23 JARAK TIANG INSTALASI TERHADAP KABEL

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 37/38

 

23. JARAK TIANG INSTALASI TERHADAP KABEL23. JARAK TIANG INSTALASI TERHADAP KABEL

TELEKOMUNIKASI ATAU KABEL TANAHTELEKOMUNIKASI ATAU KABEL TANAH

7R7& T*7,9 *,ST77S* TR7D7+ &75

T&B4(,*&7S* 7T7( &75 T7,7

4*,*4(4 '0 64 D7, D**,D(,9* D,97,

+*+7 577 7T7( 577, 7*, F7,9 ST7R7$

&6(7* &75 D7F7 +7D7 T*7,9 7E7

24 PENGHANTAR UDARA YANG BELUM24 PENGHANTAR UDARA YANG BELUM

8/19/2019 3. Ketentuan Distrib. TR

http://slidepdf.com/reader/full/3-ketentuan-distrib-tr 38/38

24. PENGHANTAR UDARA YANG BELUM24. PENGHANTAR UDARA YANG BELUM

DIOPERASIKANDIOPERASIKAN

+,97,T7R (D7R7 F7,9 5(4

D*B+R7S*&7, 4*,*4(4 S+7,7,9 200

4TR 7R(S D*5(4*&7,