Analisa Data

Embed Size (px)

DESCRIPTION

semoga bermanfaat

Citation preview

ANALISA DATANama klien: Ny URuang: FlamboyanTgl/jamDataMasalahEtiologi

2 Juni 09Jam 12.00DS:Klien mengatakan mengalami perdarahan sejak tanggal 1 Juni 2009 mulai jam 01.30 WIB.Klien mengatakan usia kehamilannya saat ini baru 30 minggu.Menurut klien, perdarahan pertama yang keluar bentuknya bergumpal.Klien mengatakan saat ini perdarahan yang keluar sudah agak berkurang dari pada kemarin.DO:Hasil USG diperoleh gambaran plasenta previa menutupi orifisium uteri interna dengan disertai gambaran hipoekoik diantaranya.Hb 9,1 gr/dLHt 28 %Eritrosit 3,61jt/ LKonjungtiva klien pucatSuhu 37,10C, nadi 84 x/mnt, TD 100/70 mmHg, RR 20 X/mnt.Gangguan perfusi jaringan (plasental) tidak efektif.Hipovolemia karena kehilangan darah (perdarahan).

2 Juni 09Jam 12.00DS:Klien mengatakan terkadang merasa cemas dengan kondisi janin yang ada dalam rahimnya bila sering terjadi perdarahan.Klien mengatakan takut kalu mengalami keguguran.DO:Klien gelisah dan lebih sering diam.Klien lebih sering melamun.CemasPerubahan yang menyertai kehamilan.

2 Juni 09Jam 12.00DS:Klien mengatakan kurang mengetahui tentang kelainan kehamilan yang dialaminya.Klien mengatakan ingin mengetahui lebih banyak mengenai kelainan dalam kehamilannya saat ini.DO:Klien bingung ketika di tanya mengenai penyebab kelainan dalam kehamilannya saat ini.Kurang pengetahuanKeterbatasan informasi mengenai plasenta previa.

Prioritas diagnosis keperawatan:1.Gangguan perfusi jaringan (plasental) tidak efektif b.d. hipovolemia karena kehilangan darah (perdarahan).2.Kurang pengetahuan b.d. keterbatasan informasi mengenai plasenta previa.3.Cemas b.d. perubahan yang menyertai kehamilan.RENCANA ASUHAN KEPERAWATANNama Klien: Ny URuang: FlamboyanTgl/JamDiagnosis KeperawatanTujuan dan Kriteria HasilIntervensi KeperawatanParaf & Nama

2 Juni 09Jam 12.00Gangguan perfusi jaringan (plasental) tidak efektif b.d. hipovolemia karena kehilangan darah (perdarahan).Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam diharapkan pasien dapat menunjukkan perfusi yang adekuat, dengan kriteria hasil:Tanda-tanda vital stabilMembrane mukosa berwarna merah mudaPengisian kapiler normal (Haluaran urin adekuat.Pernapasan adekuatKaji penyebab terjadinya perdarahan(abrasi plasenta, plasenta previa, merokok, penggunaan kokain, PIH (pregnance induced hiertention).Kaji secara akurat kemunginan harapan hidup janin, kaji juga kapan menstruasi terakhir ibu, prioritaskan pelaporan yang didapat dari Ultrasound atau riwayat obstetrik.Inspeksi keadaan perineum, hitung jumlah dan karkateristik perdarahan.Monitor TTVLakukan persiapan prosedur emergency antepartum , partum, seperti terapi oksigen, terapi parenteral IV dan mungkin infuse parallel.Catat masukan dan pengeluaran makanan dan minuman.Elevasikan ekstremitas bawah untuk meningkatkan perfusi ke organ vital dan fetus.

2 Juni 09Jam 12.00Kurang pengetahuan b.d. keterbatasan informasi mengenai plasenta previa.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3X24 jam, klien dan keluarga mampu memperoleh pengetahuan mengenai kelainan dalam kehamilan yang ditandai dengan:Mengenal kelinan kehamilan yang sedang dialami klien.Mengetahui faktor penyebab atau faktor pencetusMengetahuitanda dan gejalaMengetahuikomplikasi dari plesenta previaMengetahuicara mencegah komplikasiMenjelaskan penatalaksanaan plasenta previa.Pembelajaran : kelainan dala kehamilanKaji tingkat pengetahuan klien tentang plasenta previa.Jelaskan tanda dan gejala plasenta previa.Identifikasi kemungkinan penyebab plasenta previa.Berikaninformasi tentang kondisi klien.Berikaninformasi tentang hasil pemeriksaan diagnostik.Diskusikantentang pilihan terapi.Instruksikan klien untuk melaporkan tanda dan gejala kepada petugas.Jelaskan cara mencegah komplikasi.Jelaskan cara penatalaksaan plsaenta previa.

2 Juni 09Jam 12.00Cemas b.d. perubahan yang menyertai kehamilan.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selam 3x24 jam diharapkan klien dapat:Tidak terjadi trauma fisik selama perawatan.Mempertahankan tindakan yang mengontrol cemas.Mengidentifikasi tindakan yang harus diberikan ketika terjadi cemas.Memonitor faktor risiko dari lingkungan.Membantu klien mengidentifikasi penyebab cemas yang dialaminya.Mengajari klien cara melakukan teknik relaksasiKlien dapat menyebutkan penyebab cemas yang sedang di alaminya.Memberikan penjelasan kepada klien mengenai kondisi penyakit yang sedang dialaminya.

CATATAN KEPERAWATANNama Klien: Ny URuang: FlamboyanNo DxTgl/JamImplementasiResponParaf & Nama

1.2 Juni 2009Jam 14.00Jam 16.00Jam 17.30Jam 20.303 Juni 2009Jam08.00Jam 10.30Mengkaji penyebab perdarahanMemonitor TTV (nadi, suhu, TD, RR).Memonitor KU klien.Mengobservasi membran mukosa (konjungtiva) klien.Memonitor dan mengobservasi perdarahan.Mengobservasi jumlah dan bentuk perdarahan.Mengecek suhu klien.Mengganti plabot infus dengan tranfusi set.Mengobservasi pengeluaran urin.Mengecek kapiler revil pada jari tangan.Mengobservasi DJJ janin.Memposisikan klien yang nyaman.Memonitor TTV ( suhu, nadi, TD).Memonitor masukan cairan dan makanan.ObservasiKu klien.Mengganti transfusi set dengan RL.Mengobservasiperdarahan.Mengobservasi KU klien.Mengecek TTV (suhu, nadi,TD).Mengobservasi dan memeriksa warna konjungtiva klien.Memonitor perdarahan, jumlah, bentuk perdarahan.Mengobservasikondisi janin.Mengobservasikapiler revil.Melepas/ aff infus.Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.Perdarahan karena plasenta previa.N = 84 x/mnt, S = 360C, TD = 100/60, RR = 21 x/mnt.Klien mengeluh agak lemes dan mengantuk. KU cukup, kesadaran CM.Konjungtiva klien masih agak pucat.Perdarahan masih keluar, dari tadi pagi sampai sekarang sudah ganti pembalut 2x.Jumlah perdarahan dalam 2x ganti pembalut penuh semua. Perdarahan bentuknya gumpalan dan cair.Suhu klien 36,60C.Darah masuk melalui tranfusi set sebanyak 500cc.Dalam sehari klien sudah BAK 4x, jumlah setengah gelas belimbing.Kapiler revil baik (DJJ +Tidur/istirahat dengan posisi fowler/semi fowler.S = 36,90C, N = 96 x/mnt, TD = 100/70 mmHg.Cairan infus+ RL 500 cc sudah masuk setengahnya, tranfusi set (PRC) 500 cc, makanan dari RS habis, minum sudah 5 gelas belimbing.KU klien cukup, kesadaran CM.Infus RL masuk.Perdarahan masih ada, jumlah mulai berkurang dari jam 14.00 siang sampai sekarang belum ganti pembalut lagi.Ku klien cukup, kesadaran CM.S = 360C, N = 84 x/mnt, TD = 110/70 mmHg.Konjungtiva klien sudah tidak pucat.Perdarahan yang keluar hanya bercak-bercak, di pembalut tidak penuh, dan ganti pembalut baru 1x setelah mandi pagi tadi.DJJ +Kapiler revil baik (Klien persiapan pulang.Klien mau menyimak discharge planning yang diberikan.

2.2 Juni 2009Jam 14.003 Juni 2009Jam 10.30Memberikaninformasi mengenai plasenta previa kepada klien.Menjelaskan penyebab, tanda dan gejala, hasil pemeriksaan USG, cara mencegah komplikasi dari plecenta previa.Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.Menganjurkan klien untuk lebih banyak istirahat/tidak banyak melakukan aktivitas.Mengevaluasi dan mengobservasi pengetahuan klien mengenai cara mencegah perdarahan yang berulang pada plasenta previa.Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.Klien mau mendengarkan dan menyimak informasi yang diberikan.Sekarang klien mengetahui mengenai kelainan dalam kehamilannya saat ini dan kondisi kehamilannya.Klien mau mengikuti saran yang diberikan.Klienlebih banyak tiduran saat diberikan informasi.Klienmerasa senang karena telah diberi penjelasan mengenai masalah kehamilannya.Klien bisa menjawab dengan benar cara mencegah perdarahan berulang pada plasenta pervia.Klien mau menyimak discharge planning yang diberikan dan mau mengikuti saran yang diberikan.

3.2 Juni 2009Jam 16.00Jam 17.303 Juni 2009Jam08.30Jam 10.30Mengidentifikasi penyebab cemas yang dialami klien.Mengajari klien teknik relaksasi dengan cara distraksi dan napas dalam.Mengobservasi perasaan klien.Mengobservasiperasaan klien mengenai kecemasan yang dialaminya.Mengobservasiteknik relaksasi yang digunakan klien untuk mengatasi kecemasan.Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.-Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan teknik relaksasi yang telah diajarkan untuk mengurangi perasaan cemas.Klien mengatakan khawatir dengan kondisi kehamilannya saat ini.Klien mau diajari cara mengontrol cemas dengan distraksi dan napas dalam.Klien mengatakan sudah mulai berkurang rasa cemasnya.Klien merasa sudah tidak cemas.Klien menggunakan napas dalam untuk mengatasi kecemasan.Klien mau menyimak discharge planning yang diberikan dan mau mengikuti saran yang diberikan.

CATATAN PERKEMBANGANNama Klien: Ny URuang: FlamboyanTgl/JamNo DxStatus perkembangan masalah klienParaf & Nama

2 Juni 2009Jam 21.003 Juni 2009Jam 14.001.1.S:Klien mengeluh agak lemes dan mengantuk.Klien mengatakan perdarahan masih keluar, dari tadi pagi sampai sekarang sudah ganti pembalut 2x.Klien mengatakan perdarahan masih ada, jumlahnya mulai berkurang dari jam 14.00 siang sampai sekarang belum ganti pembalut lagi.O:S = 36,90C, N = 96 x/mnt, TD = 100/70 mmHg.Cairan infus+ RL 500 cc sudah masuk setengahnya, tranfusi set (PRC) 500 cc, makanan dari RS habis, minum sudah 5 gelas belimbing.KU cukup.Konjungtiva klien masih agak pucat.Dalam sehari klien sudah BAK 4x, jumlah setengah gelas belimbing.Kapiler revil baik (DJJ +Posisi klien tidur/istirahat dengan posisi fowler/semi fowler.A:Masalah teratasi sebagian yang ditandai dengan KU klien cukup, kapiler refil baik (P:Lanjutkan intervensi:Observasi perdarahanPantau tanda vitalCek HbBerikan injeksi Dexametason 2x5 mg sesuai instruksi dokter.S:Menurut klien perdarahan yang keluar sekarang hanya bercak-bercak, di pembalut tidak penuh, dan ganti pembalut baru 1x setelah mandi pagi tadi.Klien persiapan pulang.Klien mau menyimak discharge planning yang diberikan.O:Ku klien cukup, kesadaran CM.S =360C, N = 84 x/mnt, TD = 110/70 mmHg.Konjungtiva klien sudah tidak pucat.DJJ +Kapiler revil baik (A:Masalah teratasi sebagian yang ditandai perdarahan yang keluar saat ini hanya bercak-bercak, dan baru ganti pembalut 1x setelah mandi pagi. Dan pasien persiapan untuk pulang.P:Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.

2 Juni 2009Jam 21.003 Juni 2009Jam 14.002.2.S:Klien mengatakan mau mengikuti saran yang diberikan yaitu tidak malakukan hubungan sex selama kehamilannya ini dan banyak beristirahat.Klienmerasa senang karena telah diberi penjelasan mengenai masalah kehamilannya.O:Klien mau mendengarkan dan menyimak informasi yang diberikan.Sekarang klien mengetahui mengenai kelainan dalam kehamilannya saat ini dan kondisi kehamilannya.Klienlebih banyak tiduran saat diberikan informasi.A:Masalah teratasi yang ditandai dengan klien merasa senang mengenai penjelasan yang telah diberikan, klien mengerti cara penataksanaan kehamilan dengan placenta previa.P:Pertahankan intervensi.S:Klien mengatakan cara-cara mencegah terjadinya perdarahan berulang pada plasenta previiak boleh melakukan hubungan sex selama kehamilannya ini.Klien mengatakan mau mengikuti saran yang telah diberikan.O:Klien menyimak discharge planning yang diberikan.A:Masalah teratasi.P:Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.

2 Juni 2009Jam 21.003 Juni 2009Jam 14.003.3.S:Klien mengatakan khawatir dengan kondisi kehamilannya saat ini.Klien mengatakan mau diajari cara mengontrol cemas dengan distraksi dan napas dalam.Klien mengatakan sudah mulai berkurang rasa cemasnya.O:Teknik relaksasi distraksi dan napas dalam telah diajarkan.A:Masalah teratasi sebagian yang ditandai klien sudah berkurang rasa cemasnya.P:Lanjutkan intervensi:Menganjurkan klien untuk melakukan teknik relksasi distraksi dan napas dalam bila rasa cemasnya muncul.S:Klien merasa sudah tidak cemas.Klienmengatakanmau mengikuti saran yang diberikan.Klien mengatakan menggunakan napas dalam untuk mengatasi kecemasan.O:Klien maumenyimakdischarge planning yang diberikanA:Masalah teratasiP:Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.-Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan teknik relaksasi yang telah diajarkan untuk mengurangi perasaan cemas.

LEMBAR PENDELEGASIANNama Klien: Ny URuang: FlamboyanTgl/JamNo DxTujuanIntervensiImplementasiEvaluasi (SOAP)

2 Juni 2009Jam 21.003 Juni 2009 Jam 14.001.1.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam diharapkan pasien dapat menunjukkan perfusi yang adekuat, dengan kriteria hasil:Tanda-tanda vital stabilMembrane mukosa berwarna merah mudaPengisian kapiler normal (Haluaran urin adekuat.Pernapasan adekuatKaji penyebab terjadinya perdarahanKaji secara akurat kemunginan harapan hidup janinInspeksi keadaan perineum, hitung jumlah dan karkateristik perdarahan.Monitor TTVCatat masukan dan pengeluaran makanan dan minuman.Elevasikan ekstremitas bawah untuk meningkatkan perfusi ke organ vital dan fetus.Mengkajipenyebab perdarahanMemonitorTTV (nadi, suhu, TD, RR).MemonitorKU klien.Mengobservasimembran mukosa (konjungtiva) klien.Memonitordan mengobservasi perdarahan.Mengobservasijumlah dan bentuk perdarahan.Menggantiplabot infus dengan tranfusi set.Mengobservasipengeluaran urin.Mengecekkapiler revil pada jari tangan.MengobservasiDJJ janin.Memposisikanklien yang nyaman.Memonitormasukan cairan dan makanan.Mengganti transfusi set dengan RL.Mengobservasi KU klien.Mengecek TTV (suhu, nadi,TD).Mengobservasi dan memeriksa warna konjungtiva klien.Memonitor perdarahan, jumlah, bentuk perdarahan.Mengobservasikondisi janin.Mengobservasikapiler revil.Melepas/ aff infus.Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.S:Klien mengeluh agak lemes dan mengantuk.Klien mengatakan perdarahan masih keluar, dari tadi pagi sampai sekarang sudah ganti pembalut 2x.Klien mengatakan perdarahan masih ada, jumlahnya mulai berkurang dari jam 14.00 siang sampai sekarang belum ganti pembalut lagi.O:S = 36,90C, N = 96 x/mnt, TD = 100/70 mmHg.Cairan infus+ RL 500 cc sudah masuk setengahnya, tranfusi set (PRC) 500 cc, makanan dari RS habis, minum sudah 5 gelas belimbing.KU cukup.Konjungtiva klien masih agak pucat.Dalam sehari klien sudah BAK 4x, jumlah setengah gelas belimbing.Kapiler revil baik (DJJ +Posisi klien tidur/istirahat dengan posisi fowler/semi fowler.A:Masalah teratasi sebagian yang ditandai dengan KU klien cukup, kapiler refil baik (P:Lanjutkan intervensi:Observasi perdarahanPantau tanda vitalCek HbBerikan injeksi Dexametason 2x5 mg sesuai instruksi dokter.S:Menurut klien perdarahan yang keluar sekarang hanya bercak-bercak, di pembalut tidak penuh, dan ganti pembalut baru 1x setelah mandi pagi tadi.Klien persiapan pulang.Klien mau menyimak discharge planning yang diberikan.O:Ku klien cukup, kesadaran CM.S = 360C, N = 84 x/mnt, TD = 110/70 mmHg.Konjungtiva klien sudah tidak pucat.DJJ +Kapiler revil baik (A:Masalah teratasi sebagian yang ditandai perdarahan yang keluar saat ini hanya bercak-bercak, dan baru ganti pembalut 1x setelah mandi pagi. Dan pasien persiapan untuk pulang.P:Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.

2 Juni 2009 Jam 21.003 Juni 2009 Jam 14.002.2.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3X24 jam, klien dan keluarga mampu memperoleh pengetahuan mengenai kelainan dalam kehamilan yang ditandai dengan:Mengenal kelinan kehamilan yang sedang dialami klien.Mengetahui faktor penyebab atau faktor pencetusMengetahuitanda dan gejalaMengetahuikomplikasi dari plesenta previaMengetahuicara mencegah komplikasiMenjelaskan penatalaksanaan plasenta previa.Pembelajaran : kelainan dala kehamilanKaji tingkat pengetahuan klien tentang plasenta previa.Jelaskan tanda dan gejala plasenta previa.Berikaninformasi tentang kondisi klien.Berikaninformasi tentang hasil pemeriksaan diagnostik.Diskusikantentang pilihan terapi.Instruksikan klien untuk melaporkan tanda dan gejala kepada petugas.Jelaskan cara mencegah komplikasi.Jelaskan cara penatalaksaan plsaenta previa.Memberikaninformasi mengenai plasenta previa kepada klien.Menjelaskan penyebab, tanda dan gejala, hasil pemeriksaan USG, cara mencegah komplikasi dari plecenta previa.Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.Menganjurkan klien untuk lebih banyak istirahat/tidak banyak melakukan aktivitas.Mengevaluasi dan mengobservasi pengetahuan klien mengenai cara mencegah perdarahan yang berulang pada plasenta previa.Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.S:Klien mengatakan mau mengikuti saran yang diberikan yaitu tidak malakukan hubungan sex selama kehamilannya ini dan banyak beristirahat.Klienmerasa senang karena telah diberi penjelasan mengenai masalah kehamilannya.O:Klien mau mendengarkan dan menyimak informasi yang diberikan.Sekarang klien mengetahui mengenai kelainan dalam kehamilannya saat ini dan kondisi kehamilannya.Klienlebih banyak tiduran saat diberikan informasi.A:Masalah teratasi yang ditandai dengan klien merasa senang mengenai penjelasan yang telah diberikan, klien mengerti cara penataksanaan kehamilan dengan placenta previa.P:Pertahankan intervensi.S:Klien mengatakan cara-cara mencegah terjadinya perdarahan berulang pada plasenta previiak boleh melakukan hubungan sex selama kehamilannya ini.Klien mengatakan mau mengikuti saran yang telah diberikan.O:Klien menyimak discharge planning yang diberikan.A:Masalah teratasi.P:Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.

2 Juni 2009 Jam 21.003 Juni 2009 Jam 14.003.3.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selam 3x24 jam diharapkan klien dapat:Tidak terjadi trauma fisik selama perawatan.Mempertahankan tindakan yang mengontrol cemas.Mengidentifikasi tindakan yang harus diberikan ketika terjadi cemas.Memonitor faktor risiko dari lingkungan.Membantu klien mengidentifikasi penyebab cemas yang dialaminya.Mengajari klien cara melakukan teknik relaksasiKlien dapat menyebutkan penyebab cemas yang sedang di alaminya.Memberikan penjelasan kepada klien mengenai kondisi penyakit yang sedang dialaminya.Mengobservasi perasaan klien mengenai kecemasan yang dialaminya.Mengobservasiteknik relaksasi yang digunakan klien untuk mengatasi kecemasan.Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.-Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan teknik relaksasi yang telah diajarkan untuk mengurangi perasaan cemas.Mengidentifikasi penyebab cemas yang dialami klien.Mengajari klien teknik relaksasi dengan cara distraksi dan napas dalam.Mengobservasi perasaan klien.S:Klien mengatakan khawatir dengan kondisi kehamilannya saat ini.Klien mengatakan mau diajari cara mengontrol cemas dengan distraksi dan napas dalam.Klien mengatakan sudah mulai berkurang rasa cemasnya.O:Teknik relaksasi distraksi dan napas dalam telah diajarkan.A:Masalah teratasi sebagian yang ditandai klien sudah berkurang rasa cemasnya.P:Lanjutkan intervensi:Menganjurkan klien untuk melakukan teknik relksasi distraksi dan napas dalam bila rasa cemasnya muncul.S:Klien merasa sudah tidak cemas.Klien mengatakan mau mengikuti saran yang diberikan.Klien mengatakan menggunakan napas dalam untuk mengatasi kecemasan.O:Klien maumenyimakdischarge planning yang diberikanA:Masalah teratasiP:Memberikandischarge planning sebelum klien pulang meliputi:-Menganjurkan klien untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.-Menganjurkan klien untuk mengurangi aktifitas/lebih banyak istirahat.-Menganjurkan klien untuk kontrol rutin.-Menganjurkan klien untuk tidak melakukan hubungan sex selama kehamilan ini.-Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan teknik relaksasi yang telah diajarkan untuk mengurangi perasaan cemas.