Upload
vuongthien
View
216
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN AKHIR KEGIATAN PRAKTEK NON MENGAJARKULIAH KERJA PROFESI (KKP) TERINTEGRASI PROGRAM
PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II PADA SMP NEGERI 3 PARIGI SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2013/2014
OLEH :
F I T R I A N IA1B2 10 093
PROGRAM STUDI PENJASKES-REK JURUSAN PENJASKES-REK
UNIT PELAKSANA PROGRAM PENGALAMAN LAPANGANFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HALU OLEOKENDARI
2014
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan akhir Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program
Pengalaman Lapangan (PPL) FKIP Universitas Haluoleo di SMPN 3 Parigi,
Desa Wadolao Kecamatan Marobo Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara
Wadolao, Mei 2014
Dosen Pembimbing Mahasiswa KKP-PPL :
HERMAN,SH.,L.L.M FITRIANI NIP.19760306 2006041002 NIM. A1B2 10 093
Mengetahui :
Ketua UP-PPL FKIP UHO,
Drs.Ramli,M.Si
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas rahmat, hidayah dan
karunia-Nyalah sehingga laporan akhir kegiatan praktek non mengajar KKP
terintegrasi PPL ini dapat diselesaikan.
Dalam penyusunan laporan ini, penyusun menyadari banyak terdapat
hambatan yang penyusun temui, olehnya itu dalam laporan kegiatan non
mengajar KKP terintegrasi PPL II Mahasiswa FKIP UHO Angkatan XXVI
tahun 2013/2014 ini, penyusun menyampaikan ucapan terima kasih kepada
yang kami hormati :
1. Bapak Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, MS, selaku Rektor Universitas Halu
Oleo.
2. Bapak Prof. Dr.La Iru, SH.,M.Si, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Halu Oleo.
3. Bapak Drs.Ramli,M.Si selaku Ketua UPT-KKP/PPL FKIP UHO.
4. Bapak Drs. Muh. Rusli, M.Kes selaku Ketua Jurusan Penjaskes-Rek
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
5. Bapak La Sawali,S.Pd.M.kes selaku Sekertasis Jurusan Penjaskes-Rek
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
6. Bapak Dosen Penjaskes-rek yang selalu memberikan pengarahan se-
belum pelaksanaan KKN Terintegrasi PPL II.
7. Bapak La Karimu,A.Md.SE.,M.Pd selaku Kepala SMPN 3 Parigi yang
senantiasa memberikan pengarahan pada saat berlangsungnya KKP.
8. Bapak Armat, S.Pd selaku Guru Pamong dengan segala kemurahan
hatinya senantiasa membimbing kami dalam usaha memberikan yang
terbaik dalam proses belajar mengajar di kelas.
9. Guru-guru dan staf Tata usaha di masing-masing sekolah yang telah
memberikan dukungan dan kerjasama yang baik selama kegiatan KKP
berlangsung.
10. Rekan-rekan Mahasiswa KKN
11. Siswa-siswi SMPN 3 Parigi yang telah memberikan respon dan ker-
jasama yang baik sehingga tercipta proses belajar mengajar yang baik
pula. Semoga semua amal dan kebaikannya diterima Allah SWT. Amin
Akhirnya, semoga apa yang kami sajikan dalam laporan akhir kegiatan
non mengajar KKP terintegrasi PPL II ini dapat memberikan kontribusi yang
berharga kepada semua pihak khususnya UP-PPL FKIP UHO, demi
kesinambungan kegiatan KKP terintegrasi PPL pada masa yang akan
datang.
Wadolao, Mei 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................... iHALAMAN PENGESAHAN......................................................................... iiKATA PENGANTAR ……………………………………………………........... iiiDAFTAR ISI……………………………………………………………….,......... vABSTRAK ................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………........... 1A. Analisis situasi (Permasalahan dan Potensi Pembelajaran)………. 1B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL………………. 2
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN KEGIATAN PPL DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan………………………………………………………………. . 3B. Pelaksanaan Kegiatan PPL............................................................. 3C. Analisis Hasil dan Refleksi.............................................................. 3
BAB III PENUTUPA. Kesimpulan...................................................................................... 5B. Saran…………………………………………………………………...... 5
DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN
ABSTRAK
Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program Pengalaman
Lapangan (PPL) II di SMPN 3 Parigi semester genap tahun akademik 2013/
2014 adalah salah satu kegiatan yang telah menjadi aturan penyelesaian
program sarjana (S1) bagi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari yang berada pada
orientasi waktu pelaksanaannya.
Tujuan pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program
Pengalaman Lapangan (PPL) II yaitu untuk membimbing, mendidik, dan
melatih mahasiswa agar memiliki suatu standar kompetensi profesional,
memiliki keterampilan dan melaksanakan tugas-tugas pendidikan, memiliki
dan menghayati nilai-nilai sebagai seorang guru, mengembangkan inovasi
dalam bidang kependidikan, serta memiliki kemampuan mengaplikasikan diri
dan pengetahuannya dalam situasi pembelajaran di sekolah.
Adapun hasil kegiatan praktik non mengajar yang sempat terlaksana
yaitu Mengikuti upacara bendera setiap hari Senin, Ikut serta dalam
pengawasan ujian sekolah, Senam bersama, jum’at bersih dan mengadakan
acara perpisahan mahasiswa KKP terintegrasi PPL II.
BAB I PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi
1. Permasalahan
Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program
Pengalaman Lapangan (PPL) didasarkan pada tuntutan objektif
profesionalisme guru sebagai upaya menjawab relevansi pendidikan
yang dewasa ini dikemas dalam kebijakan penyesuaian dan
pencapaian tujuan. Ciri profesionalisme yang diharapkan itu tercermin
dalam keterandalan layanan guru baik dalam hal penguasaan dimensi-
dimensi keilmuan kependidikan, dan keguruan secara utuh, personal,
maupun sosial guru itu sendiri.
Pendidikan yang sistematis merupakan pilar utama, baik dalam
pembentukan kemampuan, sikap dan perilaku profesionalisme
mahasiswa sebagai calon guru maupun sebagai upaya memperkuat
relevansi pendidikan dengan tuntutan tersebut. Dalam kegiatan ini,
“dosen pembimbing, kepala sekolah, dan guru pamong” mempunyai
peranan penting bagi pembentukan kemampuan profesional
mahasiswa sebagai calon guru.
Untuk mencapai hasil yang maksimal dalam pelaksanaan
Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program Pengalaman.
Lapangan (PPL) perlu adanya jalinan kerjasama yang baik antar
lembaga konsumen dengan lembaga produsen. Dalam hal ini, yang
melakukan kerjasama tersebut SMPN 3 Parigi sebagai lembaga
konsumen dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP)
Universitas Halu Oleo (UHO) sebagai lembaga produsen guru dan
tenaga pendidik.
2. Potensi Sekolah
Potensi di SMPN 3 Parigi terbagi atas 3 yaitu potensi siswa,
potensi guru, dan potensi karyawan. Siswa diberikan kebebasan untuk
mengiktui organisasi baik intra maupun ekstra, dan diberikan
kebebasan untuk mengembangkan bakat dan minat sendiri. Potensi
dari guru adalah kebanyakan sudah sarjana, selebihnya masih ada
diploma, tapi juga ada yang sudah menyelesaikan program magister.
Potensi karyawan adalah pendidikan untuk S1 sesuai dengan disiplin
ilmu mereka.
B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan
Program non mengajar diprogramkan oleh sekolah dan
dilaksanakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi
Program Pengalaman Lapangan (PPL) II baik secara individu maupun
kelompok yang kemudian dibantu oleh para guru baik dalam penyedian
bahan-bahan non mengajar maupun penyediaan tempat untuk
pelaksanaan program non mengajar tersebut. Rancangan kegiatan non
mengajar yang diprogramkan sekolah untuk mahasiswa Kuliah Kerja
Profesi (KKP) terintegrasi Program Pengalaman Lapangan (PPL) sebagai
berikut:
1. Acara penyambutan mahasiswa KKP terintegrasi PPL semester genap
tahun akademik 2010/2011di MAN 1 Kendari oleh Kepala Sekolah
bersama dengan dewan guru.
2. Melakukan observasi mengenai kondisi sekolah dan proses pembela-
jaran dikelas.
3. Mengikuti upacara bendera pada hari senin dan shalat Dhuhabersama
dengan dewan guru lainnya.
4. Ikut serta dalam pengawasan ujian mid semseter, ujian sekolah dan
ujian nasional.
5. Membantu sekolah dalam mensosialisasikan budaya hidup bersih dan
pembinaan kesiswaan khususnya IMTAK dan IPTEK.
6. Mengadakan acara perpisahan mahasiswa KKP terintegrasi PPL pada
tanggal 22 April 2001 di MAN 1 Kendari.
BAB IIPERSIAPAN, PELAKSANAAN KEGIATAN DAN ANALISIS HASIL
A. Pesiapan
Persiapan yang dilakukan adalah membuat jadwal petugas
harian/piket dalam rangka mengontrol dan membimbing siswa yang
sering terlambat serta bolos dari sekolah, rapat pembentukan
panitia/pengawas dalam kegiatan ujian mid semester, ujian ahir sekolah
dan ujian ahir nasioanal.
B. Pelaksana Program
Pelaksana program non mengajar yang telah disepakati bersama
sekolah dilaksanakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP)
terintegrasi Program Pengalaman Lapangan (PPL) dan saling bekerja
sama untuk menyukseskan kegitan/ semua program yang telah
ditetapkan. Pihak sekolah mengawasi kegiatan dan mewadahi dalam
penyediaan alat-alat untuk pembuatan inventaris maupun kelengkapan
yang lainya.
Adapun program non mengajar yang sempat terlaksana sebagai
berikut:
Mengikuti upacara bendera dan shalat Dhuha setiap hari senin.
Ikut serta dalam pengawasan triaut.
Ikut serta dalam pengawasan ujian Mid Semester, UAS dan UAN.
Mengadakan acara perpisahan mahasiswa KKP terintegrasi PPL.
C. Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi
Mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program
Pengalaman Lapangan (PPL) diberi kesempatan secara mandiri dan
diberi kesempatan penuh untuk melakukan kegiatan non mengajar
sampai pada tahap evaluasi hasil ataupun evaluasi kegiatan non
mengajar di bawah pengawasan dan arahan kepala sekolah dan guru.
Pelaksanaan kegiatan tersebut di atas ada yang dilaksanakan secara
berkelompok dan ada pula yang dilaksanakan secara individual sesuai
kebutuhan.
1. Faktor pendukung dari pelaksanaan kegiatan non mengajar sebagai
berikut:
a. Kepala sekolah yang memberikan perhatian dan kerja sama secara
penuh kepada mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi
Program Pengalaman Lapangan (PPL) untuk melaksanakan
kegiatan ekstrakurikuler.
b. Guru yang bertanggung jawab dalam kegiatan non mengajar selalu
memberikan bimbingan yang intensif dalam penyelesain dan
pelaksanaan kegiatan non mengajar juga melibatkan mahasiswa
Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program Pengalaman
Lapangan (PPL) dalam kegiatan yang diperlukan.
c. Adanya keterbukaan dengan pihak sekolah yang menjadikan
mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program
Pengalaman Lapangan (PPL) menjadikan mitra kerja dalam
pelaksanaan kegiatan non mengajar dan menyediakan bahan-
bahan serta wadah untuk penyelesain kegiatan yang telah
diprogramkan.
d. Adanya kerjasama dengan mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP)
terintegrasi Program Pengalaman Lapangan (PPL) yang lain demi
menyukseskan kegiatan yang telah diprogramkan bersama pihak
sekolah.
2. Faktor penghambat dari pelaksanaan kegiatan non mengajar sebagai
berikut:
a. Kurangnya waktu atau terbatasnya waktu yang di berikan kepada
mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program
Pengalaman Lapangan (PPL) untuk melakukan kegiatan yang
telah diprogramkan sekolah dan mahasiswa Kuliah Kerja Profesi
(KKP) terintegrasi Program Pengalaman Lapangan (PPL).
b. Pembagian kelompok dalam penyelesain non mengajar/ teman
kelompok belum sesuai dengan disiplin ilmu dari mahasiswa Kuliah
Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program Pengalaman Lapangan
(PPL).
BAB IIIPENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam pelaksanaan kegiatan non mengajar yang dilaksanakan di
MAN 1 Kendari masih terdapat beberapa kendala kecil seperti kurangnya
koordinasi dengan dewan guru yang bertugas/piket pada hari yang telah
ditentukan, terbatasnya dana beserta alat dan bahan yang disediakan dan
minimnya waktu yang tersedia. Oleh karena adanya kendala tersebut.
maka mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program
Pengalaman Lapangan (PPL) mengambil inisiatif lain untuk kegiatan non
mengajar berdasarkan pertimbangan dan saran dari kepala sekolah yakni
pembuatan jadwal piket harian khusus mahasiswa kkp.. Kemudian
beberapa kegiatan lain seperti upacara bendera pada setiap hari Senin,
ikut serta jadi pengawas ujian akhir sekolah serta melaksanakan dan
menyelesaikan kegiatan perpisahan mahasiswa Kuliah Kerja Profesi
(KKP) terintegrasi Program Pengalaman Lapangan (PPL).
B. Saran
Adapun saran yang dapat penulis sumbangkan sebagai berikut:
1. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik pada pelaksanaan Kuliah
Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program Pengalaman Lapangan
(PPL) yang selanjutnya diharapkan kepada semua unsur
penyelenggara yang berkompetensi agar dapat meningkatkan
kualitas pendidikan menuju tercapainya tujuan pendidikan nasional.
2. Untuk Kuliah Kerja Profesi (KKP) terintegrasi Program Pengalaman
Lapangan (PPL) selanjutnya diharapkan pada saat penempatan
lokasi diumumkan kurang lebih 2 minggu sebelum pemberangkatan
agar persiapan yang dilakukan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Profesi
(KKP) terintegrasi Program Pengalaman Lapangan (PPL) dapat lebih
optimal.
3. Penempatan dalam satu lokasi untuk program studi sebaiknya tetap
lebih dari satu orang agar pada saat praktik dapat saling tukar
pikiran.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2009. Panduan Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi-Program Pengalaman Lapangan. Unit Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan FKIP. Universitas Haluoleo. Kendari
Depdiknas.2006. Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar. Jakarta. Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah.