Upload
hazelel
View
284
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
grgrg
Citation preview
PRBC dan MOFArthur Baue (1975) MOFEiseman Multiple Organ Failure denganidentifikasi faktor resiko : 1. Syok2. Infeksi3. Penyakit penyerta
Studi epid. : transfusi dgn PRBC merupakan independent predictor dari terjadinya MOF pembentukan respon biologis saat masa penyimpanan PRBC.Penelitian prospektif dengan kriteria inklusi: 1. Usia min 16 tahun2. ISS > 153. Adanya min 1 pasien dengan nonhead injury score 3.4. Dapat bertahan 48 jam post infeksi
Dilakukan pem. lab : laktat, base excess, pem. darah lengkap, dan profil pembekuan.
Hasil independent predictor MOF :1. Usia > 55 tahun2. ISS 25.3. > 6 unit PRBC dlm 12 jam post injuryPada penelitian lanjutan usia darah 21 hari
Hipotesa Transfusi dgn PRBC : - Reaksi hiperinflamasi post injury dini karena peningkatan PMN dan aktivasi endotelium pembuluh darah. - Plasma PRBC : sitokin dan lipid. sitokin reaksi transfusi nonhemolitik lipid TRALI komponen2 ini jg dpt m PMN penempelan PMN-endotel p sitotoksik
Studi epid. pasien yang menerima PRBC tersimpan lama lebih beresiko MOF karena p reaksi nonhemolitik & sepsis.
Penggunaan Washed atau Fresh PRCPRBC tersimpan lama modifikasi respon biologis dalam plasma PRBC Washed PRBC : mengganti plasma dengan larutan salin.Studi prospektif p reaksi transfusi akut pada pemberian Washed PRC.
Kekurangan Washed PRBC :1. Waktu persiapan lama2. Keterbatasan apparatus untuk pencucian PRBC3. Masa penyimpanan lebih pendek
tidak praktis untuk pasien yang membutuhkan transfusi akut dan masif.
Transfusi dgn Washed PRBC :1. Pasien dgn riwayat reaksi transfusi yang mengancam jiwa.2. Pasien risiko tinggi debridemen pada pasien luka bakar atau fiksasi fraktur femur atau pelvis.