Harian Equator 16 Agustus 2011

JAKARTA. Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi membantah jika pihaknya mempersulit pembesuk bagi mantan bendahara umum Partai Demokrat, M Naza-ruddin yang kini ditahan di Mako Brimob Polri Kelapa Dua, Depok.Kami tidak pernah melarang pihak keluarga tersangka (Nazaruddin, Red) untuk menemui. Jadi itu tidak benar, jelas Johan Budi, Senin (15/8) siang.Dia menjelaskan, sejauh ini Nazaruddin telah meminta kepada aparat agar membatasi para pembezuk. Ini dilakukan sesuai permintaan Nazaruddin kepada aparat melalui daftar yang dibuatnya. Sekitar 4-5 orang saja yang diper-caya Nazaruddin untuk boleh menemuinya. Mereka adalah keluarganya, katanya.Hingga kini, Nazaruddin mendapat pengawalan ketat dari aparat Brimob. Untuk memastikan

Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -

http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,-16 Ramadan 1432 H/17 Chit Gwee 2562

Selasa, 16 Agutus 2011

Terbit Pertama: 29 November 1998

Kalimantan Barat SebenarnyaKalimantan Barat Sebenarnya

Harian Equator tidak terbit pada Rabu, 17 Agustus 2011 memperingati Hari Ke-merdekaan RI ke 66. Kembali terbit mulai Kamis 18 Agustus 2011. Harap para relasi maklum. (Penerbit)

Tidak Terbit Insya Allah dosa-dosa orang berpuasa akan diampuni oleh Allah SWT, kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Landak Ustad Ahmad Fauzi.Namun, kata dia, ada golongan yang doanya tidak dikabulkan oleh Allah yaitu doa orang memutus-kan tali silaturahmi. Menurutnya, jika puasa adalah bulan silatur-ahmi, maka umat Islam harus saling kunjung mengunjungi dan saling memaafkan antarsesama umat beragam.Sedangkan orang yang durhaka

kepada orang tua, doanya tidak dikabulkan maka, jika tidak sempat minta maaf dan minta ampun kepa-da orang tuanya jangan menunggu lebaran Idul tri, ujar Ahmad Fauzi yang juga Ketua NU Landak ini.Dia menegaskan, maka berun-tunglah bagi orang yang mau ber-simpuh dengan orang tua, menjalin silaturahmi dan akan rugi bagi orang yang tidak memanfaatkan bulan pua-sa ini. Orang yang tidak menghor-mati puasa adalah orang yang tidak mempunyai ilmu berpengetahuan

- Bang Meng-- Hemat pangkal kaya, boros pangkal kesetrumBoros, Pelanggan PLN di Singbebas

Injet-injet Semut

Ramadan adalah sarana mening-katkan kualitas

diri. Bulan yang penuh barokah dan ampunan

itu harus diper-gunakan dengan

maksimal oleh kaum muslimin.

Halaman 7

Momentum Tingkatkan Kualitas Aqidah

Hukum

Himbauan ini disampaikan :M. Chandra Djamaluddin, Sekretaris MPC Pemuda Pancasila Kota Pontianak

Suherman, KSBSI KalbarDeno Wesli, Wakil Ketua Partai Pelopor Kota Pontianak

Manager Beserta KaryawanManager Beserta KaryawanPT PLN (Persero) Cabang PontianakPT PLN (Persero) Cabang Pontianak

Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah di bulan Ramadhan, Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah di bulan Ramadhan, marilah kita hentikan bermain layangan, agar gangguan listrik dapat marilah kita hentikan bermain layangan, agar gangguan listrik dapat dihindari. Hemat listrik hemat energi dan biaya.dihindari. Hemat listrik hemat energi dan biaya.Kami ucapkan terimakasih.Kami ucapkan terimakasih.

Mengucapkan Selamat Menunaikan Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1432 HIbadah Puasa 1432 H

Siap layani pelanggan 24 jam08115718811/0561-73412008115718811/0561-734120

Hikmah Ramadan (16)

Event

SINGKAWANG. Konsulat Malaysia akan menga-dakan peringatan Hari Keluarga Malaysia 2011 di Kota Singkawang. Hari Keluarga yang juga dikenal dengan Hari Gelak Tawa itu akan diperingati pada September mendatang.Hari Keluarga adalah hari gelak tawa, makan minum sekali (pesta gembira ria, red) dan acara akan dibuat secara terancang (terencana, red), kata Khairul Nazran Abd Rahman, Konsul Malaysia un-tuk Indonesia di Kalbar ketika audensi ke Walikota Singkawang, kemarin (15/8).Dia menjelaskan, ketertarikannya untuk melak-sanakan Hari Keluarga di Kota Singkawang, karena Kota Amoy ini dinilainya sangat cocok sebagai tem-pat pelaksanaan kegiatan atau acara hiburan. Kami lihat Singkawang bagus, pantainya cantek sangat,

Malaysia akan Gelar Hari Gelak Tawa di Singkawang

Halaman 7

16 Agt 04:16 04:26 11:49 15:08 17:52 19:0317 Agt 04:16 04:26 11:49 15:07 17:52 19:0318 Agt 04:16 04:26 11:48 15:07 17:52 19:02

Hanya Lima Orang Boleh Menemui Nazar

Halaman 7

Ahmad Fauzi

PONTIANAK. Rapper asal Washington yang tergabung dalam Native Deen telah tiba di Pontianak. Sore ini, Selasa (16/8) pukul 15.30, Joshua Salaam cs akan menyampai-kan pesan-pesan Islam dalam irama hip-hop dan Rhythm n Blues (R&B) di Auditorium Untan.Konser yang diprakarsai Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalbar ini dipastikan akan menyedot perhatian khalayak. Terlebih dalam momentum Ramadan dan promosi album terbaru milik Native Deen The Rem-edy. Album tersebut diluncurkan di sela-sela konvensi Islam terbesar di benua Amerika, ISNA (Islamic Society of North America) di Chicago awal Juli lalu. Dalam penampilannya nanti, Native Deen minus kehadiran Naeem Muhammad. Joshua tampil bersama Abdul Malik Ahmad dibantu tiga orang rekan yang membawakan alat musik untuk mengiringi yakni Shawn Thaites, Shewann Thaites dan Swau Week. Tidak hanya di Amerika, kelompok ini juga kerap menyampaikan pesan damai Islam di

Grup Native Deen bersama pengurus PWM Kalbar ketika jumpa pers di Kampus Akbid Aisyiyah Jalan Ampera Pontianak, Senin (15/6). SYAMSUL A

Sore Ini Native Deen MenggebrakAnak muda penggemar musik minim tersentuh dakwah kultural. Muham-madiyah Kalbar melakukan prakarsa menyuguhkan Hip-hop dan RnB di pertengahan Ramadan 1432 H. Na-tive Deen segera beraksi. Saksikan!

PONTIANAK. Bantuan untuk korban kebakaran hebat yang menghanguskan 32 rumah di Gang H Mursyid Jalan Imam Bonjol, mu-lai berdatangan. Simbol solidaritas inilah yang ditunjukkan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Indonesia (KAHMI) Kalbar yang menyumbang pakaian layak pakai dan sejumlah uang, Minggu (14/8) malam.Bantuan ini digalang secara spon-tan sebagai bentuk kepedulian ses-ama karena beban yang dirasakan para korban. Apalagi peristiwa tersebut terjadi pada saat Ramadan dan menjelang Idul tri.

SINGKAWANG. Masing-masing pelanggan PLN di Kota Singkawang, Sambas dan Bengkayang (Singbebas) rata-rata menyalakan listrik 600 jam per bulan atau menggu-nakan daya listrik 85 persen dari kebutuhan. Ini membukti-kan kalau pelanggan itu boros atau tidak hemat energi.Penggunaan listrik dapat

dikatakan hemat apabila pe-makaian rata-rata pelanggan sebesar 350 jam sebulan nyala atau 50 persen saja, kata H Achmad Ismail, General Man-ager PT PLN (Persero) Cabang Singkawang kepada wartawan, kemarin (14/8).Menurut Ismail, sikap boros terhadap penggunaan energy listrik ini dipicu masih belum

pedulinya penggan untuk menghemat energi listrik dan sistem penggunaan listrik pascabayar (pakai dulu baru bayar), bukan sistem voucher (bayar dulu baru pakai).Akibat pemborosan itu, Singbebas juga menyumbang pemborosan pemakaian en-ergi listrik Nasional. Sehingga pemerintah harus menge-

luarkan biaya subsidi untuk listrik 2011 Rp 65,48 Triliun, di antaranya untuk Kota Sing-kawang Rp 450 miliar. Untuk meringankan beban Pemerin-tah dalam hal mengeluarkan subsidi adalah menjadi tang-gungjawab bersama seluruh Masyarakat, Pemerintah Dae-rah serta PLN, ingat Ismail.

Boros, Pelanggan PLN di Singbebas

Kebakaran 32 rumah warga Gang H Mursyid Jalan Imam Bonjol tinggal meny-isakan puing-puing. Bantuan untuk korban musibah ini mulai digalang. SAMSUL ARIFIN

KAHMI Galang Bantuan Korban Kebakaran

SANGGAU. Per-tarungan di ajang Pilgub Kalbar 2012 akan seru dengan munculnya banyak gur. Raja Sanggau, Drs H Gusti Arman MSi bergelar Pan-geran Ratu Surya Negara memastikan dirinya bakal maju di perhelatan itu. Insya Allah, kita akan ikut pada Pilgub mendatang, kata Arman kepada Equator, Senin (15/8). Banyak hal yang melatarbe-lakangi Raja Sanggau ini kembali ke dunia politik. Mantan politisi dari PDI Perjuangan ini mengaku prihatin dengan kondisi wilayah yang berada di timur Kalbar atau Kapuas Raya. Bertahun-tahun selalu dalam keterpu-rukan dalam berbagai aspek. Kapuas Raya ini mesti, melahirkan pe-mimpin. Jika tidak maka selamanya akan terpuruk. Lihat saja sekarang, bagaimana kondisinya. Kita bicara riil, bukan menyudut-kan seseorang, bebernya.

H Gusti Arman

Timur Telantar, Raja Sanggau Maju Pilgub

Hasan Karman bersama Khairul Nazran.MORDIADI

Halaman 7 Halaman 7

Halaman 7

Halaman 7

I n t en s i t a s k e j a h a t a n menjelang Lebaran kerap me-ningkat. Polisi disiagakan untuk ikut membantu pengamanan pemudik dan disebar di lokasi-lokasi rawan kejahatan, serta tempat umum yang menjadi pusat konsentrasi. Situasi sep-erti ini menjadi sebuah ironi.Ke j a h a t an men i ngka t

menjelang Lebaran. Padahal pada Ramadan, umat Muslim diwajibkan untuk meningkat-kan ketakwaan kepada Sang Khalik lewat mati raga, doa, dan amal. Ketiga aktivitas ini bertujuan mendekatkan diri umat dengan Allah dan dengan sesama.Yang menjadi pertanyaan, ke-

napa tingkat kejahatan cender-ung terus meningkat? Kemiski-nan dan penganguran menjadi faktor dominan sebagai pemicu tindak kejahatan. Ramadan hanya menjadi momentum. Pemicu lainnya adalah budaya konsumtif dan pamer. Lebaran bukan saja hari ke-

menangan bagi mereka yang

berpuasa, berdoa dan beramal selama Ramadan, melainkan juga ajang untuk menyatakan eksistensi diri, khususnya para pemudik. Mereka ingin me-nampilkan diri bahwa mereka telah sukses di rantau.Selain itu, lemahnya pen-

gamanan dan la